News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Masih Ingat Zion Suzuki? Kiper Jepang Itu Sepelekan Lemparan Jauh Pratama Arhan, Katanya...

Masih ingat Zion Suzuki? Jauh-jauh hari kiper Timnas Jepang keturunan Ghana itu pernah sepelekan lemparan jauh Pratama Arhan, begini katanya.
Minggu, 5 Januari 2025 - 14:17 WIB
Kiper Jepang Zion Suzuki dan Pratama Arhan
Sumber :
  • kolase tim tvOnenews

tvOnenews.com - Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan dikenal memiliki kemampuan dalam lemparan jarak jauh yang beberapa kali membahayakan bagi tim lawan.

Lemparan ke dalam yang dilepaskan oleh Pratama Arhan juga beberapa kali berbuah gol dan menjadi penyelamat bagi skuad Garuda.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Keterampilan luar biasa dalam melakukan lemparan ke dalam yang dimiliki Arhan juga diakui oleh banyak orang.

Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan
Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

 

Namun, ternyata jauh sebelumnya, kiper Timnas Jepang pernah menyebut bahwa lemparan ke dalam Pratama Arhan tidak terlalu membahayakan.

Kiper Jepang, Zion Suzuki pernah menilai bahwa lemparan jauh Pratama Arhan tidak terlalu mengancam baginya.

Hal itu diungkap oleh kiper keturunan Ghana tersebut jelang laga Timnas Indonesia vs Jepang Piala Asia 2023 silam.

Jelang laga yang digelar 24 Januari 2024 tersebut, media Jepang mengungkap sejumlah ancaman dari Timnas Indonesia yang perlu untuk diwaspadai.

Salah satunya adalah lemparan ke dalam dari bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan.

Kiper Timnas Jepang, Zion Suzuki.
Kiper Timnas Jepang, Zion Suzuki.
Sumber :
  • Instagram Zion Suzuki

 

Sebagaimana diketahui, suami Azizah Salsha itu dikenal memiliki kemampuan pada lemparan yang jauh.

Beberapa aksi Arhan cukup merepotkan barisan pertahanan lawan, termasuk ketika ia membela Tokyo Verdy di J League 2.

Oleh karena itu, media Jepang Soccer King mengingatkan Tim Samurai Biru untuk selalu mewaspadai pemain yang baru saja dilepas oleh Suwon FC tersebut.

Mengenai hal itu, kiper Zion Suzuki mengaku tidak takut dengan ancaman lemparan jauh Pratama Arhan.

Zion Suzuki yakin bahwa dirinya bisa mengantisipasinya, sebab menurutnya tidak terlalu membahayakan.

Kiper Jepang Zion Suzuki dan Pratama Arhan
Kiper Jepang Zion Suzuki dan Pratama Arhan
Sumber :
  • kolase tim tvOnenews

 

"Lemparan jauh mirip dengan umpan silang, saya pikir jika saya dapat menyergap atau menangkap bola, itu tidak akan terlalu mengancam gawang," kata Zion Suzuki, dikutip dari Soccer King. 

Sayangnya, dalam laga yang berlangsung di Stadion Al Thumama tersebut, Timnas Indonesia harus menerima kekalahan 3-1 dari Jepang.

(gwn)

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

tvonenews

 

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT