Akan tetapi, Amorim menyesalkan fakta bahwa momentum kebangkitan bomber berusia 22 tahun itu harus terhenti sejenak karena jadwal jeda internasional.
"Itu gol (Rasmus Hojlund) yang sulit, kontrol yang sulit dengan kaki kanan. Sayangnya, kami harus berhenti karena pertandingan tim nasional," ujar Amorim, dikutip dari laman resmi klub.
"Tapi dia akan kembali dengan kepercayaan diri. Ini baru satu kemenangan tandang dan kami harus terus melanjutkannya setelah Kembali,” tambahnya.
Selain Hojlund, Garnacho juga turut mencetak gol, sesuatu yang menurut Amorim sangat penting bagi perkembangan para pemain muda.
"Yang paling penting bagi saya adalah kerja keras yang mereka lakukan, terutama dalam bertahan. Mereka semakin membaik, tetapi tentu saja mereka hidup dari assist dan gol," papar Amorim.
Load more