Polda Metro Gandeng Ormas Jaga Jakarta, Dari Siskamling hingga Jadi "Polisi Keluarga"

Jakarta, tvonenews.com – Polda Metro Jaya melibatkan organisasi masyarakat (ormas) untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di ibu kota.

Menurut Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Harri Muharram Firmansyah, langkah ini merupakan bagian dari program “Jaga Jakarta” yang digagas oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Harri menjelaskan bahwa keterlibatan ormas bukan berarti mereka diberi tugas kepolisian, melainkan diajak menjadi agen penggerak keamanan di lingkungan masing-masing.

“Kita mengajak ormas, potensi masyarakat dan komunitas untuk bersama-sama Polri menjaga Jakarta. Bukan hanya ormas, tapi seluruh lapisan masyarakat agar ikut memelihara keamanan dan ketertiban. Kalau Jakarta aman, kualitas sosial dan ekonomi juga akan meningkat,” ujar Harri kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (16/10/2025).

Ia menerangkan peran ormas dalam program ini bersifat partisipatif dan preventif, bukan operasional.

“Enggak ada tugas khusus dari polisi. Mereka paling tidak mengajak masyarakat sekitar untuk menjaga lingkungannya, ikut siskamling atau mengingatkan keluarga hal-hal kecil seperti mematikan kompor dan mengunci rumah. Intinya jadi ‘polisi untuk dirinya sendiri’ dan ‘polisi bagi keluarganya’,” jelasnya.

Terkait pandangan miring sebagian masyarakat terhadap ormas yang kerap dianggap meresahkan, Harri menegaskan bahwa hal tersebut hanya ulah segelintir oknum.

“Itu hanya oknum saja. Pada dasarnya tujuan ormas baik. Kalau lihat AD/ART-nya, semuanya positif. Makanya kami ingin mengajak mereka untuk kembali ke tujuan awal menjadi mitra masyarakat dalam menjaga ketertiban,” tegasnya.

Harri juga menuturkan bahwa ormas-ormas tersebut selama ini sudah menjadi binaan Direktorat Binmas Polda Metro Jaya dan memiliki koordinasi rutin melalui forum komunikasi.

“Kita sudah punya grup koordinasi. Kalau ada kegiatan sosial, kesehatan atau kegiatan yang memberi rasa aman bagi masyarakat, kita selalu bersama mereka. Kapolda juga sudah minta agar pertemuan rutin diperkuat,” tandasnya. (rpi/nsi)