Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Menkeu Purbaya 'Roasting' Balik Rocky Gerung yang Sebut Jokowi Gak Bisa Apa-apa, Katanya...
- Kolase Antara/Mansur
Jakarta, tvOnenews.com - Momen Menteri Keuangan (Menkeu) baru, Purbaya Yudhi Sadewa meroasting pengamat politik Rocky Gerung mencuri perhatian publik.
Video Purbaya mengkritik Rocky Gerung viral hanya perkara peran Joko Widodo (Jokowi) tidak sempurna semasa menjabat Presiden ke-7 RI.
Purbaya saat itu hadir di forum Great Lecture Transformasi Ekonomi Nasional: Pertumbuhan Inklusif Menuju 8% diadakan Great Institute, Minggu (14/9/2025).
Purbaya mulanya menjelaskan ambisi mewujudkan target dari Presiden Prabowo Subianto terkait perekonomian Indonesia harus bertumbuh 8 persen.
"Jika manajemennya bisa secara baik, maka bisa tumbuh baik juga," ujar Purbaya di acara Great Lecture dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Great Institute, Senin (15/9/2025).
- Tangkapan layar YouTube Great Institute
Selepas itu, Purbaya berkesempatan balas pernyataan Rocky Gerung terutama sering menyebut Jokowi tidak bisa apa-apa.
Menkeu asal Bogor itu sambil humor mengkritik balik Rocky saat menjelaskan data ekonomi serta tugas Jokowi dalam urusan stabilitas nasional.
"Saya mau mengkritik Pak Rocky Gerung sedikit, dia sering ledekin Jokowi nggak ngapa-ngapain," kelakar Purbaya.
Sebagai ahli ekonomi, Purbaya tentunya menyajikan data perekonomian untuk dipaparkan di forum sekaligus kepada Rocky Gerung.
Bukan tanpa alasan, Purbaya menyebut kali ini dirinya memiliki kewenangan penuh untuk menampilkan kondisi perekonomian di era Jokowi.
"Ini Pak (sambil memperlihatkan data). Kalau di sana kan (Rocky) yang berkuasa, di sini saya berkuasa," lanjutnya dengan tertawa.
Para peserta forum langsung menyambutnya dengan tepuk tangan ketika Purbaya ingin meroasting balik Rocky.
Lebih lanjut, Purbaya berspekulasi peran Jokowi saat menjadi Presiden khususnya urusan situasi tantangan ekonomi tidak boleh dipandang rendah.
Sambil berkelakar, ia mengatakan, Jokowi telah berupaya menumbuhkan ekonomi, hal ini bisa dilihat dari statistik disajikan dirinya di layar forum.
"Jadi ini dipaksa, diintervensi langsung Presiden sampai ke sana. Jadi Presiden Jokowi itu berjasa buat kita, walaupun di sampingnya ada saya sih," bebernya.
Ia mencontohkan kondisi perekonomian Indonesia pada pertengahan tahun 2023-2024 sempat kembali goyah.
Ia memahami ada narasi negatif yang muncul akibat goyahnya ekonomi Indonesia pada pertengahan hingga akhir 2024.
Load more