News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Cerita Gen Z Pilih Nikah Muda Meski Belum Punya Rumah, Patahkan Anggapan Pramono Anung

Kondisi ini mematahkan anggapan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung yang menyebut banyak anak muda di Jakarta menunda pernikahan lantaran belum mempunyai rumah.
Minggu, 14 September 2025 - 09:49 WIB
ilustrasi menikah
Sumber :
  • Freepik/StockSnap

Jakarta, tvOnenews.com - Beberapa anak muda dari kalangan generasi Z memutuskan untuk menikah di usia muda meskipun belum memiliki rumah tinggal.

Kondisi ini mematahkan anggapan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung yang menyebut banyak anak muda di Jakarta menunda pernikahan lantaran belum mempunyai rumah.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Yosafat (27), warga dengan KTP Jakarta ini menceritakan alasan dirinya memilih menikah di usia 27 tahun, meskipun belum memiliki rumah.

Dia menyadari bahwa harga rumah dan tanah di Jakarta sudah mulai semakin mahal. Perbandingan harga rumah dan tanah semakin tidak realistis dengan nominal upah minimum Jakarta.

Menurut Yosafat, dirinya tidak mungkin menunggu membeli rumah terlebih dahulu, lalu menikah. Jika hal itu dilakukan, Yosafat merasa baru akan bisa menikah di usia 40 tahunan.

“Soal keputusan apa yang bikin gue berani nikah muda kalau dikaitkan sama masalah rumah ini, yang tadi gue bilang kan, apa-apa sudah mulai enggak realistis nih. Rumah mahal, penghasilan kecil, ekonominya lagi enggak baik-baik aja,” ujar Yosafat saat dihubungi tvOnenews, Minggu (14/9/2025).

“Kayaknya kalau gue nunggu beli rumah dulu baru nikah kayaknya gue baru nikah di umur 40 tahun ke atas deh,” tuturnya sambil tertawa.

Soal masalah rumah, Yosafat mengaku sudah membahasnya dengan pasangan sebelum menikah. Keduanya sepakat untuk merenovasi rumah orang tua di Jakarta menjadi dua tingkat.

Menurut dia, langkah itu sebagai jalan tengah bagi mereka yang mencari nafkah di Jakarta. Apalagi, pekerjaan Yosafat mengharuskan dirinya berkeliling Jakarta.

“Jadi menurut gue, ya mending nikah dulu, nabung bareng, terus nabung beli rumah, salah satunya kan tadi gue singgung kalau gue renovasi rumah orang tua jadi tingkat di Jakarta,” beber Yosafat.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Menurutnya, cara itu bisa menjadi solusi bagi anak-anak muda yang lain untuk tetap bisa memiliki rumah di Jakarta. Dia menilai renovasi rumah orang tua di Jakarta menjadi dua pintu lebih efektif, dibandingkan harus mencicil rumah KPR di pinggiran Jakarta.

“Mungkin ini bisa jadi solusi buat anak-anak muda zaman sekarang kalau yang pengen punya rumah di Jakarta, tapi masih tinggal sama orang tua,” kata pegawai swasta itu.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT