News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Cerita Warga Takut Keluar Rumah Saat Kerusuhan Aksi di Jakarta, Berharap Tidak Kembali Terjadi

Jakarta sempat mencekam kala terjadi rentetan aksi yang dilakukan sejak tanggal 25 hingga 31 Agustus yang diwarnai dengan kericuhan hingga berimbas adanya pengrusakan dan pembakaran sejumlah fasilitas umum oleh oknum.
Rabu, 3 September 2025 - 17:24 WIB
Penampakan Gerbang Tol Pejompongan membara di bakar massa demo DPR yang tepatnya menuju arah Cawang. Peristiwa itu menyusul demonstrasi yang memanas di sekitar gedung, Jakarta Pusat, Sabtu (30/8/2025)
Sumber :
  • tvOnenews - Julio

Jakarta, tvOnenews.com - Jakarta sempat mencekam kala terjadi rentetan aksi yang dilakukan sejak tanggal 25 hingga 31 Agustus yang diwarnai dengan kericuhan hingga berimbas adanya pengrusakan dan pembakaran sejumlah fasilitas umum oleh oknum.

Saat itu, suasana di Jakarta nampak sepi oleh aktivitas warga dengan kondisi sejumlah ruas jalan protokol yang terpantau lengang tidak seperti biasanya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kondisi tak biasa di Jakarta ini pun menyimpan kekhawatiran tersendiri bagi warga Jakarta akan adanya gelombang kerusahan yang kembali terjadi.

Ditambah, peristiwa kelam kerusuhan dan penjarahan pada 1998 masih menghantui ingatan hingga masyarakat saat ini lebih memilih untuk berdiam di rumah dengan situasi yang terus memanas.

Seperti salah seorang warga Triana (54) mengatakan, saat kerusuhan aksi dirinya lebih memilih untuk diam dan berkumpul sama keluarga di kediamannya.

Dirinya takut untuk berpergian ke luar rumah dengan alasan keamanan.

"Jujur emang saya takut keluar rumah waktu pas beberapa hari kerusuhan itu, mangkanya lebih diam aja di rumah," kata dia kepada tvOnenews, Rabu (3/9/2025).

Triana menyadari kerusuhan itu bukan disebabkan oleh sejumlah massa aksi yang betul-betul menyuarakan aspirasinya. Melainkan ada sejumlah oknum yang memanfaatkan hal tersebut.

"Menurut saya, kerusuhan itu bukan disebabkan oleh Mahasiswa, karena yang saya tahu, Mahasiswa itu kalau sudah selesai bubar, ada pihak-pihak lain yang ingin menjadikan situasi ini lebih rusuh," ujarnya.

Dia berharap, situasi ini kembali kondusif dan tidak ingin kembali adanya kerusuhan hingga tindakan anarki pada aksi-aksi selanjutnya.

"Sebagai masyarakat, saya takut (terjadinya kerusuhan kembali). harapannya ga terjadi lagi, pemerintah juga cepat menyelesaikan masalah ini. Masyarakat juga jangan gampang terprovokasi, harus bijak juga melihat situasi saat ini," tandasnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sekendar informasi berdasarkan hitungan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jakarta, kerugian akibat kerusuhan hingga perusakan fasilitas umum mencalai Rp80 miliar.

"Maka biaya secara total kerugian yang kemarin saya sampaikan Rp55 miliar. Kalau termasuk dua JPO (Jembatan Penyeberangan Orang) di Senen dan di Polda Metro Jaya, sekarang menjadi Rp80 miliar,” kata Pramono, Selasa (2/9).
Saat ini, Jakarta terus berbenah pasca rentetan aksi. Dalam hal ini, Pemprov telah menerjunkan petugas untuk melakukan perbaikan fasum yang sebelumnya dibakar dan dirusak oleh massa. (aha/raa)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Umat Kristiani Jakarta Timur Tak Perlu Khawatir, Perayaan Natal Dipastikan Berjalan Aman

Umat Kristiani Jakarta Timur Tak Perlu Khawatir, Perayaan Natal Dipastikan Berjalan Aman

Pemerintah Kota Jakarta Timur menjamin keamanan dan kenyamanan umat Kristiani dalam menjalankan ibadah Natal 2025.
Empati Bencana, PHRI Imbau Momen Pergantian Tahun Diisi Tanpa Kembang Api

Empati Bencana, PHRI Imbau Momen Pergantian Tahun Diisi Tanpa Kembang Api

Ketua Badan Pimpinan Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPD PHRI) DKI Jakarta Sutrisno mengimbau anggotanya untuk mengganti atraksi kembang api dengan kegiatan yang lain pada saat perayaan pergantian tahun.
Comeback Gila di Casablanca! Burkina Faso Hancurkan Harapan Guinea Khatulistiwa

Comeback Gila di Casablanca! Burkina Faso Hancurkan Harapan Guinea Khatulistiwa

Timnas Burkina Faso menunjukkan mental baja dengan bangkit dari ketertinggalan untuk menaklukkan Timnas Guinea Khatulistiwa dengan skor dramatis 2-1 pada laga Grup E Piala Afrika (AFCON) 2025.
Sekjen PKS: Relawan PKS Kerja Sama dengan Aparat Negara di Bencana

Sekjen PKS: Relawan PKS Kerja Sama dengan Aparat Negara di Bencana

Relawan PKS terus hadir di lokasi bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah Sumatra dengan mengedepankan sinergi & kerja sama erat bersama TNI-Polri
Gus Yahya 'Melawan' Ungkap Rais Aam PBNU Tak Tanggapi Permintaan Islah

Gus Yahya 'Melawan' Ungkap Rais Aam PBNU Tak Tanggapi Permintaan Islah

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengatakan tidak mendapat respons dari KH Miftachul Akhyar selaku Rais Aam PBNU terkait ajakan islah.
6 Pemain Terlibat Transfer Kontroversial dari Persija ke Persib, Ada Atep hingga Marc Klok!

6 Pemain Terlibat Transfer Kontroversial dari Persija ke Persib, Ada Atep hingga Marc Klok!

Berikut adalah enam pemain yang pernah menjadi pusat perhatian publik setelah memutuskan untuk menanggalkan seragam Macan Kemayoran demi membela Maung Bandung.

Trending

Gus Yahya 'Melawan' Ungkap Rais Aam PBNU Tak Tanggapi Permintaan Islah

Gus Yahya 'Melawan' Ungkap Rais Aam PBNU Tak Tanggapi Permintaan Islah

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengatakan tidak mendapat respons dari KH Miftachul Akhyar selaku Rais Aam PBNU terkait ajakan islah.
Sekjen PKS: Relawan PKS Kerja Sama dengan Aparat Negara di Bencana

Sekjen PKS: Relawan PKS Kerja Sama dengan Aparat Negara di Bencana

Relawan PKS terus hadir di lokasi bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah Sumatra dengan mengedepankan sinergi & kerja sama erat bersama TNI-Polri
Mahasiswi UMM Disekap dan Diikat Bripka Agus Sebelum Dibunuh dan Dirudapaksa, Saksi Kunci Serahkan Ini

Mahasiswi UMM Disekap dan Diikat Bripka Agus Sebelum Dibunuh dan Dirudapaksa, Saksi Kunci Serahkan Ini

Dua saksi kunci dalam kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradla Amalia Najwa (21) kembali mendatangi Polda Jawa Timur (Jatim).
Jelang Munas, Nasarudin Banjir Dukungan untuk Jadi Ketum PP KAUMY

Jelang Munas, Nasarudin Banjir Dukungan untuk Jadi Ketum PP KAUMY

Dinamika pencalonan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Keluarga Alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (KAUMY) terus bergulir jelang pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) pada 26–27 Desember 2025.
5 Link Twibbon Ucapan Selamat Natal 2025 Paling Dicari Warganet, Gratis dan Ada Caption Postingan

5 Link Twibbon Ucapan Selamat Natal 2025 Paling Dicari Warganet, Gratis dan Ada Caption Postingan

Berikut link twibbon selamat natal 2025 beserta captionnya. Semoga bermanfaat.
Polda Jatim Geledah Rumah Bripka AS dalam Kasus Pembunuhan Mahasiswi Faradila

Polda Jatim Geledah Rumah Bripka AS dalam Kasus Pembunuhan Mahasiswi Faradila

Penyidikan kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Faradila Amalia Najwa, terus berkembang.
​​​​​​​Ramalan Cinta Zodiak 25 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, hingga Pisces

​​​​​​​Ramalan Cinta Zodiak 25 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, hingga Pisces

Ramalan Cinta Zodiak 25 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, hingga Pisces. Tanggal 25 Desember 2025 membawa energi cinta yang hangat, penuh kebersamaan
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT