News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

2.000 Sarjana hingga Guru Besar bakal Diterjunkan ke Kawasan Transmigrasi untuk Dorong Komoditas Ekspor

Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah menuturkan pihaknya akan menerjunkan 2.000 peneliti, mulai dari mahasiswa S1 hingga guru besar, ke kawasan transmigrasi.
Kamis, 17 Juli 2025 - 19:04 WIB
Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara di Balai Makarti, Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (17/7/2025).
Sumber :
  • Abdul Gani Siregar/tvOnenews.com

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara, menuturkan bahwa pihaknya akan menerjunkan 2.000 peneliti, mulai dari mahasiswa S1 hingga guru besar, ke kawasan transmigrasi pada Agustus mendatang.

Iftitah menjelaskan, langkah ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi komoditas ekspor unggulan di setiap daerah transmigrasi.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Seperti misalnya potensi komoditas durian di kawasan Pargi Motong, yang telah memiliki kontrak ekspor dengan Tiongkok senilai lebih dari Rp100 triliun per tahun.

"Insha Allah pada bulan depan kami akan menerjunkan sekitar 2.000 peneliti dari mahasiswa on going s1 maupun sarjana s2 dan s3, bahkan keterlibatan guru besar untuk melakukan penelitian di kawasan kawasan transmigrasi terkait dengan potensinya apa yang paling baik di kawasan transmigrasi tersebut, itu dikembangkan," tutur Iftitah di Balai Makarti, Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (17/7/2025).

Iftitah menjelaskan bahwa program ini adalah bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. 

Ia menyebut, pihaknya ingin fokus untuk membantu pemerintah dalam melakukan pertumbuhan ekonomi.

"Target kami itu adalah fokus pada komoditas ekspor, contoh misalnya di pargi motong, konkretnya, di kawasan transmigrasi pargi motong itu kami punya komoditas durian," ungkap Iftitah.

"Nah duriannya ini pemerintah indonesia sudah tanda tangan kontrak dengan Pemerintah China karena Chna itu belanja duriannya per tahun 7 miliar USD, lebih dari Rp100 triliun. Nah kami ingin menyasar ke sana. Sehingga kami ingin di kawasan kawasan transmigrasi itu memiliki komoditas ekspor untuk produknya dikirim ke luar negeri," imbuhnya.

Oleh karenanya, dengan niat baik tersebut, Iftitah mengatakan, pihaknya membutuhkan ribuan sumber daya manusia (SDM) unggul untuk meneliti potensi terbaik di kawasan transmigrasi.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Kami ingin kawasan transmigrasi menghasilkan komoditas ekspor yang kompetitif di pasar global. Contohnya di Mamuju, setelah penelitian, sawit menjadi komoditas unggulan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan penghasilan hingga Rp20 juta per bulan,” jelas dia.

Selain itu, Iftitah menyebut, pihaknya juga menjalin kerja sama dengan Kementerian Pertanian untuk mengembangkan sentra pangan, tidak hanya terbatas pada padi, tetapi juga kopi, karet, hingga produk maritim.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT