Ia menegaskan bahwa penanganan masalah ODOL harus melibatkan berbagai pihak agar solusi yang diambil tidak hanya menjaga kelancaran logistik, tetapi juga menekan risiko kecelakaan dan meminimalisir dampak kerusakan jalan.
"ODOL bukan hanya memicu kecelakaan, tapi juga mempercepat kerusakan jalan. Biaya preservasi yang seharusnya cukup untuk lima kali perawatan jalan dalam setahun bisa terpangkas hanya untuk satu kali perbaikan akibat beban berlebih dari kendaraan ODOL," tambahnya.
Peran Weigh In Motion (WIM) dan Pemulihan GT Ciawi 2
Dody juga menyoroti peran Weigh In Motion (WIM) yang dipasang oleh Jasa Marga sebagai alat identifikasi kendaraan ODOL.
Teknologi ini membantu memastikan beban truk yang melintas dan menjadi bukti kuat dalam kasus kecelakaan ini.
Sementara itu, Jasa Marga terus mengupayakan pemulihan GT Ciawi 2. Pasca kecelakaan, gerbang tol ini sempat hanya mengoperasikan empat gardu.
Load more