Personel Gabungan Bakal Siaga Saat Debat Ketiga Pilkada Jakarta, Pastikan Tak Ada Ancaman

Jakarta, tvOnenews.com - Sejumlah personel gabungan telah disiapkan dalam rangka pengamanan debat ketiga Pilkada Jakarta 2024 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada Minggu (17/11/2024) besok.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan terdapat ribuan personel yang akan bersiaga dalam pengamanan debat.

“Kuat libat personel pengamanan sebanyak 2.500 personel. Terdiri dari Polda Metro Jaya, Satgas Polres Jajaran, BKO TNI, dan Pemda DKI,” kata Ade Ary, kepada wartawan, pada Sabtu (16/11/2024).

Lebih lanjut Ade Ary menyebutkan nantinya para personel akan ditempatkan di sejumlah titik lokasi debat. 

Pengamanan akan dilakukan secara komprehensif untuk mendukung kelancaran seluruh tahapan Pilkada Jakarta 2024. 

“Kami akan pastikan semua aspek keamanan dapat terjaga dengan baik dan tidak ada ancaman yang dapat mengganggu jalannya acara," jelas Ade Ary.

Pihak kepolisian juga akan terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk menciptakan sinergi yang efektif.  

"Kami selalu komunikasi kepada seluruh pihak agar setiap perkembangan situasi dapat direspons dengan cepat dan tepat. Ini penting untuk menjaga stabilitas keamanan dan memberikan dampak positif bagi demokrasi di wilayah hukum Polda Metro Jaya," tegas Ade Ary.

Kemudian dalam pengamanan ini Ade Ary juga telah mengimbau seluruh personel yang terlibat untuk menjunjung tinggi profesionalisme, netralitas, dan integritas selama pelaksanaan tugas.  

"Saya ingatkan kepada para personel agar tidak terlibat dalam politik praktis yang mengarah pada keberpihakan. Netralitas adalah kunci dalam menciptakan kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi," ungkap Ade Ary.

Selain itu Ade Ary juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban dan keamanan selama gelaran kampanye dan tahapan Pilkada berlangsung untuk menciptakan situasi yang kondusif.

"Kami mengimbau masyarakat untuk mendukung kelancaran kegiatan ini dengan mematuhi aturan, menjaga ketertiban, serta menghormati perbedaan pilihan politik. Dengan begitu, debat Cagub dan Cawagub nanti dapat berjalan dengan aman, tertib, dan damai," terang Ade Ary. (ars/iwh)