"Kehadiran pemuda bukan sekadar penggembira, melainkan harus ikut mewarnai dan berkontribusi aktif untuk memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan sesuai nilai-nilai demokrasi," ucap Jou.
Sultan Tidore Kepulauan, Husain Alting Sjah ini mengungkapkan, penting bagi pemuda untuk terlibat dalam proses demokrasi.
Partisipasi mereka, lanjut Jou, dapat mempengaruhi arah kebijakan dan isu-isu yang diangkat dalam masyarakat. Hal ini tentunya sangat memberi pengaruh besar pada hasil dari pesta demokrasi yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
Jou menekankan, Pilkada bukan sekedar sarana demokrasi, melainkan juga mencerminkan kebebasan politik yang perlu dijaga oleh seluruh komponen masyarakat, termasuk pemuda dengan tanggung jawab yang tinggi.
Maka dari itu, Jou berpesan agar anak muda tidak sampai bersikap apatis dengan politik.
"Sebaliknya, harus aktif melibatkan diri, memikirkan dan memperjuangkan juga mempertahankan demokrasi di Indonesia. Salah satu kontribusi yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan hak pilihnya," imbuhnya.(lkf)
Load more