Selain itu, dia menyebut pemberian bunga matahari juga diartikan sebagai tanda perpisahan Prabowo yang masa jabatannya sebagai Menhan akan habis pada Oktober 2024.
“Iya itu sebagai tanda perpisahan dan juga doa ke depan beliau bisa menyinari seperti matahari,” ungkap Meutya.
Diketahui, bunga tersebut diserahkan oleh anggota Komisi I DPR sekaligus kader Golkar Nurul Arifin, setelah masing-masing fraksi membacakan pendapat akhirnya terkait Rancangan Undang-Undang (RUU) Kerja Sama Bidang Pertahanan.
Kemudian, secara bergantian perwakilan fraksi menyerahkan dokumen pandangan fraksi tersebut kepada Prabowo yang juga Presiden terpilih 2024.
Ketika giliran Fraksi Partai Golkar, penyerahan dokumen itu diikuti dengan pemberian buket bunga matahari.
Setelah memberikan bunga, Nurul lalu bersalaman dengan Prabowo dan dilanjutkan foto bersama.(saa/lkf)
Load more