News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Amarah Rivaldi Disebut Pembunuh dan Pemerkosa Vina, Merasa Tak Pernah Bikin BAP Tapi Divonis Seumur Hidup: Allah Tidak Tidur

Terpidana kasus Vina, Rivaldi alias Ucil akhirnya buka suara soal penangkapannya di tahun 2016. Ia mengungkapkan kemarahannya karena sebenarnya ia sebelumnya..
Sabtu, 7 September 2024 - 14:39 WIB
Rivaldi terpidana kasus Vina dan Eky
Sumber :
  • Tangkapan layar - tvOne

Jakarta, tvOnenews.com - Terpidana kasus Vina, Rivaldi alias Ucil akhirnya buka suara soal penangkapannya di tahun 2016.

Rivaldi merupakan salah satu terpidana yang ditangkap tahun 2016 bersama 8 pemuda lainnya karena diduga memperkosa dan membunuh dua sejoli yakni Vina dan Eky.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hal yang berbeda dari terpidana kasus Vina lainnya adalah, Rivaldi sebelumnya merupakan tahanan Polsek Utara Barat Cirebon karena kasus penganiayaan yang berbeda.

Pada waktu itu, Rivaldi dilaporkan oleh kekasihnya karena melakukan kekerasan. Terpidana kasus Vina itu juga dikenai pasal membawa senjata tajam.

Tiba-tiba saja, pria yang dikenal dengan nama Ucil itu dibawa ke Polresta Cirebon dan dituduh sebagai salah satu pembunuh Vina dan Eky.

Di dalam pengakuannya kepada tim Telusur tvOne, Rivaldi juga telah divonis atas kasus membawa senjata tajam selama satu tahun enam bulan.

Namun, ia kemudian dilimpahkan ke kasus Vina, sesuatu yang sama sekali tidak diduga dirinya.

"Tiba-tiba pelimpahan lagi, sedangkan saya tanda tangan aja enggak, tiba-tiba pelimpahan lagi yang kasus Vina ini," kata Rivaldi kepada tim Telusur tvOne, dikutip Sabtu (7/9/2024).

Ia pun menjalani sidang sebagai tersangka pembunuhan Vina dan Eky. Masih dalam keadaan bingung, pria tersebut bahkan mengaku tidak mengetahui isi BAP atas nama dirinya.

Selain itu, sejauh yang ia ingat dirinya hanya tanda tangan di Polsek Utara Barat, bukan di Polresta Cirebon tempat para tersangka kasus Vina lainnya diamankan.

"Saya tanda tangan di Polsek doang, yang di Polres saya enggak tanda tangan. Waktu didatengin ke ruang tahanan itu, saya suruh tanda tangan, saya tetap enggak mau," tambah dia.

Rivaldi bahkan mengaku bahwa baru mengetahui isi BAP atas nama dirinya pada saat dakwaan di persidangan/

Saat itu pun, lanjut dia, dirinya membantah semua keterangan yang ada di dalam BAP tersebut.

"Saya yang nusuk, saya yang merkosa apalah, ya poin-poinnya itulah. Saya bantah semua dari awal persidangan juga saya bantah, jangankan untuk mengetahui, masalah BAP itu saya tanda tangan aja enggak," kata dia menegaskan.

Rivaldi pun telah mengajukan peninjauan kembali (PK) untuk membuktikan bahwa dirinya tidak terlibat dalam kasus Vina dan Eky.

Ia berharap agar semua kebenaran terbuka seluas-luasnya dan dirinya bisa berkumpul kembali dengan keluarganya.

"Saya yakin Allah tidak akan pernah tidur. Nanti pengadilan sesungguhnya nanti di akhirat," kata dia lagi. (iwh) 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT