Mahfud Md Ungkap Proyek BTS 4G Mangkrak: Anggaran Rp10 Triliun, Korupsinya Rp8 Triliun
- Tim tvOne/Rika Pangesti
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud Md mengungkapkan bahwa dirinya sempat menegur Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate terkait mangkraknya proyek pembangunan tower BTS dan infrastruktur BAKTI.
"Saya diangkat jadi Plt Menkominfo. Satu proyek korupsinya Rp8 triliun dari anggaran Rp10 triliun yang dikeluarkan. Tahu?," ucap Mahfud dalam sambutannya di acara HUT Gerakan Bhineka Nasionalis (GBN), Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023).
Mahfud menjelaskan bahwa pembangunan menara Base Transceiver Station (BTS) memiliki anggaran sebanyak Rp28 triliun.
Proyek itu dimulai pada 2020 dan diproyeksi rampung pada 2024.
Mahfud mengatakan, pada 2021 dana sudah keluar sebesar Rp 10 triliun. Namun Mahfud menyebut, hingga akhir tahun 2021, barang belum juga terlihat.
Kemudian, ia menegur Menkominfo terkait realisasi proyek tersebut yang belum juga terlihat.
"Jadi ini anggaran proyek untuk membangun BTS tiang-tiang untuk itu tower, anggaranya Rp 28 triliun, pada tahun 2020 dicairkan Rp 10 triliun, Desember 2021 tidak ada barangnya. Padahal Rp 10 triliun sudah dikeluarkan," tutur Mahfud.
Ketika ditegur, Mahfud mengatakan bahwa pihak Kemenkominfo meminta perpanjangan waktu.
"Ditegur kok begitu, minta perpanjangan sampai Maret," ucapnya.
Perlu diketahui, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi proyek pembangunan menara Base Transceiver Station (BTS) 4G Bakti dengan kerugian mencapai Rp8 triliun.
Kabar ini disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kapuspenkum Kejagung), Ketut Sumedana, di Kantor Kejagung, Jakarta Selatan, Rabu (17/5/2023), usai dilakukan pemeriksaan oleh Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung. (rpi/ebs)
Load more