“Saat ini tidak ada negosiasi mengenai gencatan senjata. Tidak akan ada pertukaran tahanan sampai agresi berakhir dan ada gencatan senjata yang komprehensif dan definitif,” ujarnya, seperti dilansir Al Jazeera, Minggu (3/12/2023).
“Penjajah bersikeras masih ada perempuan dan anak-anak yang ditahan tapi kami mengatakan kami telah menyerahkan semuanya. Tahanan yang tersisa di Gaza adalah tentara dan warga sipil yang bertugas di tentara pendudukan.
“Tahanan Zionis kami tidak akan dibebaskan sampai semua tahanan kami dibebaskan dan gencatan senjata diberlakukan. Perlawanan siap menghadapi semua skenario militer Israel, baik perang darat, udara atau lainnya,” kata al-Arouri.
Tentara Israel melanjutkan serangan dan pengeboman di Jalur Gaza pada Jumat pagi setelah berakhirnya jeda kemanusiaan, yang menelan ratusan korban jiwa warga Palestina.
Sedikitnya 193 warga Palestina tewas dan 652 orang terluka akibat serangan udara Israel sejak Jumat, menurut otoritas kesehatan Gaza.
(ebs)
Load more