Ustadz Warso Winata selaku pengasuh Pesantren Darurrohmah Cirebon memberikan pendapatnya mengenai prinsip yang dipegang dalam pesantren, yaitu selain mengutamakan pendidikan agama, juga memberikan perhatian yang besar pada pengembangan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja.
“Di pondok pesantren ini kami mengajarkan agar santri dapat terbuka juga ke dunia yang modern ini dengan adanya ekstrakurikuler kami. Alhamdulillah beberapa ekstrakurikuler kami mendapatkan penghargaan dan prestasi yang bergengsi. Mengalahkan sekolah-sekolah negeri pada umumnya. Esktrakurikuler ada yang untuk membentuk skill olahraga, public speaking, design, programming, dan lain-lain. Hal ini kami tunjukkan agar santri mempunyai skill yang dibutuhkan di dunia kerja. Saya mau orang-orang yang jago dalam design, program, olahraga itu ada yang dari santri,” ujar Ustaz Warso Winata dalam keterangannya, Kamis (27/2/2025).
Selain itu, selama bulan suci Ramadhan nanti, pembelajaran mengenai ilmu agama diperkuat kembali dengan menerapkan beberapa kegiatan tambahan.
Seperti materi membaca dan menghafal kitab kuning yang dilakukan setelah sholat Ashar, Taraweh dan kultum di malam hari, tadarus Al-Qura , dan masih banyak lagi. Hafalan Al-Quran dari santri selama bulan suci Ramadhan juga difokuskan.
Lalu, Hal menarik terletak pada pembelajaran mengenai kitab kuning dimana hal tersebut merupakan kurikulum yang terdapat di Pondok Pesantren Darurrohmah ini. Hal ini menjadi salah satu fokus Pondok Pesantren Darurrohmah selama bulan Ramadhan.
Hal ini menarik perhatian sebab tidak semua pesantren berani untuk menerapkan kurikulum kitab kuning.
Penyebabnya diduga adalah level kesulitan dari membaca dan memahami kitab kuning itu sendiri.
Load more