Sandi mengatakan, tim tersebut nantinya akn bertugas sesuai tugasnya masing-masing.
Ada pula tim yang bertugas untuk berkoordinasi dengan pihak-pihal lain.
"Ada tugasnya masing-masing, siapa yang harus berkoordinasi dengan PPATK misalnya," ujarnya.
Lebih jauh, Sandi menuturkan, kepolisian juga akan mencari saksi ahli untuk dimintai keterangan ihwal sengkarut kasus Ponpes tersebut.
“Kemudian mencari saksi ahli, melengkapi dengan kebutuhan-kebutuhan penyidikan lainnya, supaya menjadi terang," imbuhnya.
Nama Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Indramayu menjadi viral pertama kali setelah sejumlah ajaran dinilai kontroversial. Sosok Pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang kini menjadi sorotan.
Hal itu seiring dengan mencuatnya berbagai kontroversi di Ponpes Al Zaytun Indramayu, Jawa Barat. Kini banyak pihak pun menanyakan dari mana sumber aliran dana yang masuk ke ponpes, Selasa (20/6/2023).
Sebuah video telah viral pertama kali ketika pada saat ibadah Shalat Idul Fitri 1444 H di Ponpes Al Zaytun mencampurkan jemaah wanita dan laki-laki dalam satu shaf hingga menjadi perbincangan publik.
Menilik rekam jejak digital Ponpes Al Zaytun pernah tersandung kasus menjadi pusat gerakan Negara Islam Indonesia (NII) pada 2011 dan sudah diproses 2 kali oleh Mabes Polri.
Selain itu, pengajaran Ponpes Al Zaytun Indramayu juga bertentangan dengan ajaran Islam membuat banyak yang mempertanyakan mengapa Ponpes Al Zaytun masih berdiri.
Load more