- Ducati Corse
Legenda Sebut Marc Marquez Cuma Bisa Kalah di MotoGP 2026 Jika Hal Ini Terjadi...
Jakarta, tvOnenews.com - Legenda MotoGP, Jorge Lorenzo memberikan komentar soal persaingan gelar juara di MotoGP 2026 mendatang.
Por Fuera -sapaan akrabnya- menyebut nama Marc Marquez masih berada dalam jajaran teratas. Hal ini tentu tidak terlepas dari performa ciamik rider Ducati itu sepanjang MotoGP 2025 kemarin.
- Reuters
Lorenzo melihat Marc Marquez sedang berada pada titik karier yang menuntut stabilitas dan kondisi fisik yang benar-benar prima di tengah kompetisi yang semakin padat.
Banyaknya pembalap yang kini ikut berebut titel membuat beban Marquez kian besar, terlebih ia menutup musim dengan cedera bahu yang cukup berat.
Kendati demikian, kemampuan Marquez sebagai pemegang sembilan gelar juara dunia masih memunculkan harapan besar.
Namun, Lorenzo menekankan bahwa faktor usia tidak boleh dianggap remeh. Menurutnya, kekuatan fisik bisa menjadi elemen kunci yang menentukan nasib Marquez dalam pertarungan musim depan.
"Kita tidak pernah bisa menebak masa depan. Kalau bisa, tentu semua orang sudah memenangkan undian. Jadi, memprediksi hal ini sangat sulit," ujar Lorenzo dalam sesi tes pascamusim di Valencia, Spanyol, seperti dilansir dari Crash.net.
"Tahun ini saja sudah banyak kejutan, seperti Alex Marquez dan Marco Bezzecchi yang tampil luar biasa bersama Aprilia. Meski begitu, ada juga beberapa penampilan yang mengecewakan. Sekarang Marc berusia 32 tahun, sebentar lagi 33, dan pada 2027 usianya akan menginjak 34," sambungnya.
Lorenzo turut melihat para pesaing yang lebih muda kini menunjukkan performa lebih buas. Kehadiran Pedro Acosta, Jorge Martin, Bezzecchi, dan Pecco Bagnaia disebutnya sebagai ancaman nyata bagi dominasi Marquez.
- Facbook/MotoGP
Mereka juga berada dalam kelompok usia yang biasanya menjadi fase terbaik seorang pembalap.
"Seiring waktu, usia pasti membawa dampak negatif. Refleks perlahan tak setajam dulu, keberanian mengambil risiko mulai berkurang ketika duel di trek memanas, sementara para pembalap muda datang dengan tenaga baru," kata Lorenzo.
"Pedro akan terus berkembang. Martin, Bezzecchi, dan Bagnaia berada di usia 27-28 tahun, yang merupakan masa puncak seorang rider. Jadi, lambat laun, Marc akan menghadapi tantangan besar dari faktor usia, sebagaimana dialami semua atlet di berbagai cabang olahraga. Tak ada yang bisa melawan waktu," tutupnya.