Tiba-tiba KOVO Temukan 'Anak Emas' Baru Pengganti Megawati Hangestri? Sampai Warga Korea Ramai Elu-elukan Namanya ...

tvOnenews.com - Liga Voli Korea atau V-League tidak akan sama lagi, pasca ditinggal Megawati Hangestri dan Ratu Voli Korea Kim Yeon-koung.

Bukan tanpa alasan, karena final V-League kemarin merupakan "Last Dance" bagi keduanya, Kim Yeon-koung sudah memutuskan pensiun setelah berakhir angkat trofi juara.

Begitu pun Megawati Hangestri yang tidak memperpanjang kontraknya bersama Red Sparks.

Sontak saja hal itu membuat KOVO atau federasi voli korea selatan langsung resah dan ketar-ketir ditinggal oleh dua ikonnya.

Terlebih lagi, para penonton dan fans disuguhkan partai final penuh tensi dan menegangkan, hingga hasil harus ditentukan pada game ke-5.

Kondisi Red Sparks dan Pink Spiders pun dikhawatirkan usai tak ada lagi Megatron dan Kim Yeon-koung.

KOVO bergerak cepat dengan mencari hingga siap mengorbitkan Megawati Hangestri yang 'baru' menaikkan popularitas Liga.

Muncul satu nama yang digadang-gadang popularitasnya bisa menyaingi Megatron, siapakah dia? scroll baca selengkapnya di bawah ini.

Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks dirasa cukup beruntung bisa diperkuat oleh atlet voli putri Indonesia yang berasal dari Jember yaitu Megawati Hangestri. 

Pasalnya, kehadiran Megawati Hangestri di Red Sparks bukan hanya berdampak kepada prestasi saja, tapi juga finansial sampai popularitas di luar Korea.

Bukan hanya jumlah followers Red Sparks saja yang meningkat drastis, tapi juga jumlah followers media sosial dan penonton youtube dari KOVO meningkat.

Dampak kehadiran Megawati Hangestri di Liga Voli Korea atau V-League selama dua musim.

Berbicara soal prestasi, Megawati Hangestri sukses membawa Red Sparks finis di posisi ketiga V-League musim lalu untuk kali pertama dalam tujuh tahun.

Bahkan, Red Sparks sampai datang langsung ke Indonesia dengan salah satu tujuannya ialah untuk berterima kasih atas dukungan suporter tanah air.

Sementara itu, prestasi di musim ini lebih mentereng lagi, seperti 13 kemenangan beruntun di V-League, juara pra-musim di Taiwan, hingga runner-up KOVO Cup 2024. 

Pun halnya soal raihan individu, Megawati Hangestri mengoleksi dua gelar MVP dan juga masuk 3 besar top skor V-League.

Pasca meninggalkan Red Sparks dan tidak memperbaharui kontrak untuk musim depan, nasib V-League diujung tanduk lantaran tidak adanya ikon yang tertinggal.

Bukan tanpa alasan, Megatron putuskan balik ke Indonesia dan Kim Yeon-koung yang memutuskan pensiun.

Kini KOVO harus mencari pemain bintang baru untuk menarik kembali massa dan menaikkan popularitas V-League di mata dunia.

Nama pemain tersebut yang disebut-sebut adalah Rebecca Latham (28), pemain rekrutan terbaru dari Pink Spiders.

Ia terpilih sebagai pemain asing dengan urutan nomor 7 dalam draft pemain asing Heungkuk Life Insurance 2025/2026.

Kehadirannya untuk Pink Spiders langsung menjadi topik pembicaraan hangat volimania Korea.

Sejatinya, Rebecca Latham bukan nama yang asing lagi para penggemar, ia memiliki pengalaman bermain di V-League dengan bergabung IBK ALtos pada musim 2021/2022.

Ia bergabung dengan IBK Altos sebagai pilihan nomor urut ke-6 dalam draft pemain asing, tetapi kontraknya dihentikan di awal musim karena penampilannya tidak memenuhi harapan bagi klub dan pelatih.

Seusai mengakhiri tahun pertamanya di Korea dengan penyesalan. Setelah itu, ia mencoba lagi untuk seleksi luar negeri namun tidak terpilih, dan setelah melalui liga Yunani dan Puerto Rico, ia pun mendapat kesempatan untuk masuk kembali ke V-League setelah 4 tahun.

Setelah sekian lama mendambakan untuk kembali bermain di Korea, mengatakan setelah direkrut oleh Heungkuk Life Insurance.

"Saya terus-menerus menonton pertandingan bahkan setelah meninggalkan V-League, dan saya terutama menonton banyak pertandingan dengan Kim Yeon-kyung dan Silva dari GS Caltex," ucapnya dilansir dari Naver.

"Setiap kali menonton pertandingan, saya memikirkan Korea dan itu sulit," ungkapnya yang mengungkapkan perasaan jujurnya.

Pink Spiders kedatangan bintang baru, bahkan bisa mengalahkan ketenaran dari Megawati Hangestri.

Rebecca punya catatan bagus sebelum kembali di Korea, ia dinobatkan sebagai MVP Liga Voli Wanita Puerto Rico.

Berikut komentar fans Korea atas Rebecca Latham, apakah bakal mengalahkan popularitas Megawati Hangestri?

"Tidak tertarik dengan  Heungkuk Pink Spiders, tapi mendukung Rebecca Latham, dan menantikan pelatih asal Jepang," tulis fans Korea.

"Lho, Rebecca Latham kembali? kayaknya rating bakal naik drastis nih.." tulis fans Korea.

"Kemampuan Latham agak meningkat sekarang, seharusnya bisa bertemu duel dengan Megawati Hangestri," ucap fans.

"Rebecca Latham pasti dapat penghargaan popularitas, yang lain semuanya berantakan, kecantikan juga termasuk kemampuan," ujar fans.

"Semangatku untuk Heungkuk sempat pudar setelah Kim Yeon-koung pensiun, tapi terima kasih sudah menyalakannya kembali, Latham juga pemain yang kepribadiannya baik, jadi semangat untuk mendukungnya," ungkap fans Pink Spiders. (ind)