- Freepik/Eakkarach Jamtung
Ternyata Bukan hanya Burung, Mulai Sekarang Jangan Bunuh Hewan ini karena Selalu Bertasbih kepada Allah SWT Kata Ulama
"Tapi saya sedih sekali melihat matinya mereka," ngaku jemaah tersebut.
Pada persoalan semut yang dibunuh, Ustaz Syafiq Riza Basalamah memahami hewan tersebut terkadang mengganggu kenyamanan di rumah.
"Ingat semut itu termasuk binatang yang tidak boleh dibunuh, ketika mengganggu baru boleh," pesan Ustaz Syafiq Riza Basalamah.
Kalau semut mengganggu, Ustaz Syafiq Riza Basalamah menyarankan ada aspek tertentu saat mau bunuh hewan kecil tersebut.
Namun pada dasarnya, semut tidak sepenuhnya mengganggu. Mereka hanya numpang lewat untuk mencari makanan di dalam rumah.
"Tapi selama tidak mengganggu, saat kita melihat ada semut lewat jangan langsung ambil pembasmi serangga, biar dia mau lewat mau main kemana gitu seperti itu," jelasnya.
Anjuran tidak boleh membunuh semut sudah dijelaskan dalam hadis riwayat Imam Muslim yang menyebutkan hewan itu selalu bertasbih, Rasulullah SAW bersabda:
أَفِي أَنْ قَرَصَتْكَ نَمْلَةٌ وَاحِدَةٌ، أَهْلَكْتَ أُمَّةً مِنَ الأُمَمِ تُسَبِّحُ
Artinya: "Apakah hanya seekor semut telah menggigitmu, lalu kamu membinasakan sebuah umat di antara umat-umat yang senantiasa bertasbih?." (HR. Muslim).
Hadis riwayat dari Abu Dawud juga mempertegas semut salah satu hewan yang tidak dianjurkan untuk dibunuh, begini redaksinya:
"Sesungguhnya Nabi SAW melarang membunuh empat binatang, yaitu semut, lebah, (burung) hud-hud, dan (burung) shurad)." (HR. Abu Dawud).
(hap)