- ANTARA
Tiba-tiba Habib Rizieq Singgung Ormas Berlagak Preman? Soroti Pejabat yang Melindunginya: Enggak Peduli Pembinanya!
"Maka itu sekarang saya minta pejabat-pejabat tinggi, termasuk presiden sekalipun kalau namanya masih tercantum sebagai pembina-pembina di organisasi semacam ini, segera tarik itu nama, itu akan memalukan si pejabat karena ke depan rakyatnya sudah muak dengan yang begini," tukasnya.
Kehebohan ormas seperti premanisme kian mencekam karena melibatkan Ketua Umum GRIB Jaya, Hercules Rosario Marshal, mantan Gubernur Jakarta, Sutiyoso, dan mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn.) Gatot Nurmantyo.
Awal mula kekisruhan ini berlangsung dari tanggapan Sutiyoso alias Bang Yos selaku Purnawirawan TNI mendukung Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian melakukan revisi Undang-Undang Ormas.
Sutiyoso kemudian menceritakan aksi premanisme semasa ia menjadi Panglima Komando Distrik Militer (Kodam) Jaya pada periode 1996-1997 dan Gubernur Jakarta era 1997-2007.
Sutiyoso memberikan opini kebanyakan aksi premanisme dilakukan oleh ormas mengenakan pakaian loreng dan baret merah.
Hercules yang mendengar opini Sutiyoso seketika menunjukkan amarahnya, bahkan menyebut Purnawirawan TNI itu sudah berbau tanah.
Jenderal (Purn.) Gatot Nurmantyo dengan tegas membela Bang Yos. Namun, amarah Hercules memuncak kepada mantan Panglima TNI itu.
Polemik tersebut akhirnya merembet dan mengundang spekulasi tajam dari beberapa pihak. Meski begitu, Hercules coba mengajak damai kepada Gatot.
Terkini, Bang Yos selaku mantan Wakil Komandan Kopassus akhirnya kembali muncul dan memaafkan Hercules yang berani tampil di hadapan publik.
"Saya menghormati kesadaran dia untuk minta maaf, saya ini orang tua, saya mengabdi kepada negara lama di pemerintahan sipil dan TNI dan kalau dia minta maaf sama saya, saya terima," ujar Bang Yos dikutip, Selasa.
"Kalau dia minta maaf sama saya, saya terima. Tetapi juga selayaknya juga dia minta maaf kepada Jenderal Purnawirawan Gatot," tandas Bang Yos.
(hap)