Masih Ngemis Maaf ke Wardatina Mawa, Insanul Fahmi Menyesal dan Berniat Hadiahkan Umrah

tvOnenews.com - Hubungan Insanul Fahmi dan Wardatina Mawa masih mencuri perhatian publik setelah percakapan pribadi mereka viral di media sosial.

Dalam pesan yang beredar, tampak Insan masih berusaha menghubungi dan meminta maaf kepada sang istri, berharap hubungan mereka yang tengah berada di ujung tanduk bisa diperbaiki.

Namun, dari nada balasan Mawa, tampak jelas bahwa tekadnya sudah bulat untuk berpisah dan tidak lagi ingin melanjutkan rumah tangga bersama Insan.

Dalam tangkapan percakapan yang diunggah di akun @gosip_danu, terlihat bagaimana Insanul Fahmi menulis pesan panjang berisi penyesalan kepada Mawa.

Ia bahkan menyebut dirinya sedang berada di instalasi gawat darurat (IGD) dan memohon agar sang istri tidak melanjutkan permasalahan yang telah menyeret nama Inara Rusli.

“Maaf sayang, abang di IGD. Sayang memang mau hancurin abang sampai semua keluarga besar abang, kah sayang?” tulis Insan dengan nada penuh permohonan.

Namun, pesan itu mendapat tanggapan tegas dari Wardatina Mawa. Dalam balasannya, ia menegaskan bahwa kerusakan rumah tangga mereka bukan karena dirinya, melainkan akibat perbuatan suaminya sendiri.

"Sayang kan udah hancurin rumah tangga kita kan? Dah lama banget ya ternyata. Bugil kalian pun ada sama adek, Allahuakbar,” balas Mawa.

Dari percakapan itu, tersirat bahwa Mawa menyimpan bukti perselingkuhan Insan dengan Inara termasuk sebuah video syur yang kini menjadi salah satu bukti kuat di tangannya.

Bukti tersebut membuat posisinya semakin tegas untuk tidak lagi membuka pintu maaf.

Namun, meski situasi semakin panas, Insan masih berusaha melunak dan menawarkan cara untuk memperbaiki kesalahannya.

Ia bahkan mengaku sudah berencana menjual mobilnya demi memberikan hadiah umrah kepada Mawa dan anak mereka, Afnan.

“Abang masih sayang sama adek sama Afnan. Satu sisi abang juga masih berjuang. Ada beberapa hal yang mau abang jelasin langsung. Abang udah ajuin jual mobil juga buat adek umrah dan nyari tutupan buat bayar kerugian kemarin,” tulis Insan dalam pesan selanjutnya.

Namun, Mawa tetap pada pendiriannya. Ia tidak lagi tergoda oleh bujuk rayu atau permintaan maaf Insan.

“Mohon maaf, tekad adek udah bulat. Afnan insyaallah aman sama adek. Makasih,” jawabnya singkat namun tegas.

Insan ampak pasrah dengan keputusan tersebut, namun ia tetap menegaskan bahwa dirinya tidak bermaksud menyalahkan sang istri.

Ia mengaku ikhlas bila proses hukum atau perceraian harus tetap berjalan.

"Gapapa kalau mau lanjutin hukum, itu hak adek, sayang. Abang ikhlas banting tulang selama ini untuk diperlakukan seperti ini, karena memang abang juga banyak introspeksi diri. Paling nggak, sisa waktu abang bisa abang pakai, dan ada yang mau abang kasih,” tulis Insan.

"Masih aja nyalahin orang ya, astaghfirullah,” balas Mawa kesal.

Insan buru-buru menepis tuduhan itu. “Abang nggak ada nyalahin, sayang,” tulisnya.

Meski begitu, Mawa tampak sudah benar-benar kehilangan rasa hormat maupun kasih terhadap suaminya.

Ia menutup percakapan dengan nada tajam dan enggan lagi disapa dengan panggilan mesra.

“Nggak usah sayang-sayanglah, jijik kali lo. Adek pengen cepet-cepet ini prosesnya biar kita nggak ada hubungan apa pun lagi, biar tenang juga,” balas Mawa.

Publik yang mengetahui isi pesan tersebut menilai bahwa upaya Insan untuk meminta maaf terlambat, karena luka hati Mawa sudah terlalu dalam.

"NPD kan gitu, love bombing, gaslighting, udahlah Mawa ini saat yang tepat buat lepas dari dia," komentar netizen.

"Bininya baca chat lakinya aja geli, apalagi pemirsa," balas yang lain. (adk)