news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi rupiah..
Sumber :
  • Antara

Nilai Tukar Rupiah Jadi Rp16.328 per Dolar AS Hari Ini

Sebelumnya, kurs rupiah ada di level Rp16.399 per dolar AS.
Kamis, 22 Mei 2025 - 17:54 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Nilai tukar (kurs) rupiah menguat sebesar 71 poin atau 0,43 persen menjadi Rp16.328 per dolar AS pada penutupan perdagangan Kamis (22/5/2025).

Sebelumnya, kurs rupiah ada di level Rp16.399 per dolar AS.

Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis juga menguat ke level Rp16.313 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.413 per dolar AS.

Analis mata uang Rully Nova menyatakan penguatan nilai tukar (kurs) rupiah dipengaruhi harapan penurunan BI-Rate selanjutnya dan perkiraan pertumbuhan kredit perbankan yang membaik.

"Dari domestik, harapan penurunan BI-Rate selanjutnya dan perkiraan membaiknya pertumbuhan kredit perbankan (menjadi faktor penguatan kurs rupiah)," ucapnya.

Bank Indonesia (BI) melalui Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bulan Mei 2025 yang diselenggarakan pada Selasa (20/5/2025) dan Rabu (21/5/2025) memutuskan untuk memangkas suku bunga acuan atau BI-Rate sebesar 25 basis points (bps) menjadi berada pada level 5,5 persen.

Suku bunga deposit facility turun sebesar 25 bps menjadi berada pada level 4,75 persen.

Begitu pula suku bunga lending facility yang diputuskan untuk turun sebesar 25 bps menjadi pada level 6,25 persen.

Gubernur BI Perry Warjiyo menerangkan keputusan ini konsisten dengan prakiraan inflasi tahun 2025 dan 2026 yang rendah dan terkendali dalam sasaran 2,5±1 persen, upaya mempertahankan stabilitas nilai tukar rupiah sesuai dengan fundamental, serta mendorong pertumbuhan ekonomi.

Selain itu, BI juga memprakirakan pertumbuhan kredit perbankan pada tahun 2025 akan berada pada kisaran 8-11 persen, setelah melihat perkembangan kredit sampai dengan April 2025.

Kredit pada April 2025 tercatat tumbuh sebesar 8,88 persen year on year (yoy), lebih rendah dari 9,16 persen (yoy) pada Maret 2025.

Dari sisi penawaran, minat penyaluran kredit oleh bank (lending standard) masih baik, terutama pada sektor pertanian, LGA (listrik, gas, dan air), dan jasa sosial.

Kondisi likuiditas perbankan secara umum masih memadai, namun pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) cenderung melambat dari 5,51 persen (yoy) pada awal Januari 2025 menjadi 4,55 persen (yoy) pada April 2025.

Dari sisi permintaan, pertumbuhan kredit terutama dikontribusikan oleh sektor industri, pengangkutan, dan jasa sosial, sedangkan kontribusi pertumbuhan kredit sektor konstruksi dan perdagangan serta sektor-sektor lainnya masih terbatas.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral