news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ketum PBNU Gus Yahya.
Sumber :
  • tvonenews.com/Abdul Gani Siregar

PBNU Bakal Jadi Pengawas Danantara? Ini Penjelasan Gus Yahya

Gus Yahya menilai Danantara adalah bagian dari strategi pemerintah yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi negara dan rakyat.
Senin, 24 Februari 2025 - 10:25 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com – Muncul spekulasi bahwa Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bisa dilibatkan sebagai pengawas Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara).

Namun, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau akrab disapa Gus Yahya menegaskan hingga saat ini pihaknya belum mendapat komunikasi resmi dari pemerintah terkait peran tersebut.

“Belum ada komunikasi,” kata Gus Yahya singkat saat ditanya soal kemungkinan PBNU menjadi pengawas Danantara, Senin (24/2/2025) di Istana Kepresidenan

Terkait sikap PBNU terhadap badan investasi yang baru diresmikan Presiden Prabowo Subianto itu, Gus Yahya menilai Danantara adalah bagian dari strategi pemerintah yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi negara dan rakyat.

“Ini strategi yang dibuat pemerintah. Mudah-mudahan berhasil mencapai target-targetnya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Gus Yahya menyebut pemerintah memiliki banyak agenda dalam upaya mencapai visi pembangunan, termasuk Asta Cita, yang dijabarkan dalam berbagai bentuk kebijakan dan langkah konkret.

“Dan jelas dinyatakan itu untuk kemaslahatan negara, rakyat, dan mudah-mudahan bisa mencapai apa yang menjadi tujuan-tujuan baiknya,” tambahnya.

Namun, jika PBNU benar-benar ditunjuk menjadi bagian dari Danantara, Gus Yahya menegaskan bahwa pihaknya perlu mempertimbangkan lebih lanjut terkait tugas dan mekanisme yang akan dijalankan.

“Ya, kita harus lihat dulu apa tugasnya. Kita mampu atau tidak. Apakah harus perorangan atau lembaga dan sebagainya, kita belum tahu. Belum ada komunikasi sama sekali,” tegasnya.

Hingga kini, keterlibatan PBNU dalam Danantara masih menjadi tanda tanya. Semua pihak masih menunggu keputusan resmi dari pemerintah terkait peran organisasi keagamaan dalam pengawasan badan investasi strategis ini. (agr/nba)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:27
39:43
03:16
04:30
30:22
04:50

Viral