news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Brian Yuliarto tiba di Istana, Rabu (19/2/2025).
Sumber :
  • Abdul Gani Siregar-tvOne

Kekayaan Brian Yuliarto, Guru Besar ITB yang Dilantik sebagai Mendiktisaintek Gantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro

Kekayaan yang dimiliki Brian Yuliarto, Guru Besar Fakultas Teknologi Industri (FTI) yang akan gantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro sebagai Mendiktisaintek
Rabu, 19 Februari 2025 - 15:45 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Prof. Brian Yuliarto, Guru Besar Fakultas Teknologi Industri (FTI) Institut Teknologi Bandung (ITB), baru saja dilantik sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) pada 19 Februari 2025, menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro.

Sebelum menjabat sebagai Mendiktisaintek, Prof. Brian menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi ITB untuk periode 2025–2030. 

Ia juga dikenal sebagai pakar dalam bidang Teknik Fisika dan penerima Habibie Prize 2024. Sejak bergabung dengan ITB pada 2006, Prof. Brian telah menduduki berbagai posisi penting, di antaranya:

  • Dekan Fakultas Teknologi Industri (FTI) ITB (2020–2024)

  • Visiting Professor di Tsukuba University sejak 2021

  • Kepala Research Center on Nanoscience and Nanotechnology ITB (2019–2020)

  • Kepala Program Studi Teknik Fisika ITB (2016–2020)

  • Ketua Kelompok Keahlian Teknologi Nano dan Kuantum

  • Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi ITB (2025–2030)

Sebagai akademisi, Prof. Brian memiliki lebih dari 326 publikasi terindeks Scopus, dengan lebih dari 5.500 sitasi dan H-index 43. Selain itu, ia juga diakui sebagai salah satu dari 2% ilmuwan top dunia pada 2024.

Kekayaan Brian Yuliarto

Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Tahun 2023, saat masih menjabat sebagai Dekan ITB, total kekayaan Prof. Brian Yuliarto tercatat sebesar Rp. 18,64 miliar.

Aset kekayaannya didominasi oleh tanah dan bangunan senilai Rp. 18,07 miliar, yang tersebar di Bandung, Bekasi, Karawang, dan Kendal. Beberapa properti diperoleh melalui hibah tanpa akta, sementara lainnya berasal dari hasil sendiri.

Selain properti, ia juga memiliki:

  • Mobil Honda CR-V 2018 senilai Rp. 170 juta

  • Harta bergerak lainnya senilai Rp. 235,6 juta

  • Kas dan setara kas sebesar Rp. 160 juta

Meskipun memiliki latar belakang akademik yang kuat, Prof. Brian lebih dikenal sebagai peneliti di bidang nanoteknologi dan biosensor. Ia telah mengembangkan berbagai inovasi, termasuk sensor gas berbahaya, polutan, serta teknologi diagnosis penyakit.

Tidak ada informasi publik yang menunjukkan bahwa Prof. Brian memiliki atau terlibat langsung dalam bisnis atau perusahaan tertentu. Fokus utamanya tetap berada di penelitian dan pengembangan ilmiah dalam lingkungan akademik. (nsp)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

18:33
03:26
01:19
10:04
07:34
28:28

Viral