Dukung Efisiensi Anggaran, Pemprov Jabar Pangkas Rp2-Rp4 Triliun Perjalanan Dinas Pejabat

Bandung, tvOnenews.com - Pemerintahan Provinsi Jawa Barat, menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD 2025.

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menjelaskan, pihaknya akan mengefisiensi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Nantinya hal itu untuk beberapa program prioritas.

Bey mengungkapkan, relokasi efisiensi itu nilainya kisaran 2 sampai 4 triliun. nantinya program prioritas yang akan berdampak terhadap masyarakat Jawa Barat. 

“Efisiensi itu nilainya kisaran 2-4 triliun mungkin kelihatannya akan ke 4 triliun efisiensi itu akan dialokasikan ke bidang yang lebih berdampak kepada masyarakat,” kata Bey, Selasa, (04/02/2025). 

Bey menyebut, dirinya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan masing-masing dinas terkait dalam beberapa hari mendatang.

Akan tetapi, dirinya mengungkapkan, salah satu yang akan dipangkas demi mengefisiensi anggaran yaitu perjalanan dinas termasuk ke luar negeri. 

Bey mengaku tidak akan memukul rata pengurangan perjalanan dinas tersebut, nantinya akan dilihat sesuai dengan kebutuhan. 

“Yang pasti perjalanan dinas, kami minta kepada seluruh kepala dinas jangan pukul rata jangan pukul rata misalnya 70% SPPD ya jangan seperti itu, lihat lagi detail program-program apa yang misalnya bisa di stop,”kata dia. 

Bey juga menanggapi perihal pemangkasan perjalanan dinas pejabat di Jabar. Namun kata dia, kunjungi kerja ke luar negeri itu tidak bisa dihapus tetapi dikurangi. 

“Jadi misalnya inspektorat masih perlu SPPD ya silahkan kan memang harus perlu keliling Jawa Barat, atau misalnya di Biro Hukum tapi misalnya kan ada juga yang lain, Minimal dikurangi jumlah orang, Nanti kami bahas lagi rapat jam 3,”pungkasnya.

(ila/ fis)