- tvOnenews.com - Julio Tri Saputra
Selamat Tinggal Shin Tae-yong? Thailand Mulai Serius Incar STY, PSSI Cuma Perlu Penuhi Satu Syarat agar Ia Comeback ke Timnas Indonesia
Jakarta, tvOnenews.com - Fans Timnas Indonesia harus mulai ikhlas jika Shin Tae-yong berlabuh ke Thailand. Pasalnya, pelatih asal Korea Selatan itu masuk dalam salah satu kandidat pengganti Masatada Ishii yang baru saja dipecat.
Tak hanya Shin, sosok legendaris sekaligus mantan pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo, juga masuk dalam daftar incaran Federasi Sepak Bola Thailand (FAT). Kedua nama itu disebut memiliki pengalaman besar di kawasan Asia Tenggara.
Wakil Presiden FAT, Charnwit Pholchivin, mengonfirmasi bahwa pihaknya sudah menyiapkan daftar kandidat pelatih baru. Menurutnya, ada sekitar enam nama yang tengah dipertimbangkan untuk menempati kursi panas pelatih kepala Timnas Thailand.
“Proses pemilihan pelatih akan cukup panjang. Kami akan memeriksa profil setiap kandidat secara mendalam dan menilai kecocokan mereka dengan karakter sepak bola Thailand,” ujar Charnwit, dikutip dari Daily News Thailand.
- Antara/Hafidz Mubarak A/app/am
Dari daftar tersebut, nantinya FAT akan menyeleksi hingga tersisa dua kandidat terbaik. Setelah itu, federasi akan masuk ke tahap negosiasi kontrak dengan calon terpilih yang siap membawa Thailand menghadapi jadwal padat ke depan.
Selain itu, setiap calon pelatih diminta menyiapkan tim kepelatihan lengkap serta rencana kerja jangka pendek hingga panjang sebelum resmi ditunjuk. Langkah ini dinilai penting agar pelatih baru bisa langsung tancap gas ketika memimpin tim nasional.
Salah satu nama yang menjadi kandidat terkuat adalah Anthony Hudson, yang kini menjabat sebagai Direktur Teknik FAT. Pria asal Inggris tersebut dinilai memiliki keunggulan tersendiri karena sudah lama berkarier di Thailand.
“Hudson memiliki keunggulan dibandingkan yang lain karena ia telah lama berada di Thailand dan sebelumnya pernah melatih BG Pathum United,” ucap Charnwit kepada Daily News.
Selain Hudson, muncul pula nama legenda sepak bola Thailand, Kiatisuk Senamuang, yang pernah membawa Gajah Perang berjaya pada periode 2013–2017. Dua pelatih lokal lain yang masuk daftar adalah Sasom Pobprasert dan Thawatchai Sripan. Namun, peluang mereka disebut kecil karena masih terikat kontrak dengan klub masing-masing.
Tak hanya itu, pelatih Timnas Thailand U-23, Thawatchai Damrong-Ongtrakul, juga ikut dipertimbangkan. Namun, FAT tidak menutup pintu bagi nama-nama dari luar Thailand yang dinilai punya pengalaman dan karakter kuat.
“Mereka adalah Shin Tae-yong dan Park Hang-seo yang sudah khatam dengan sepak bola Asia Tenggara. Shin Tae-yong pernah melatih Timnas Indonesia, sedangkan Park Hang-seo di Vietnam,” kata Charnwit.
Lebih lanjut, Charnwit menegaskan bahwa pihaknya juga membuka diri terhadap rekomendasi dari publik dan media sosial.
“Bahkan rekomendasi dari media sosial seperti Park Hang-seo, mantan pelatih Vietnam, dan Shin Tae-yong, yang baru saja dilepas dari tim nasional Indonesia, akan dibahas,” ujar Charnwit.
Shin Tae-yong Masih Ingin Melatih Timnas Indonesia
- Facebook - Ulsan HD
Di tengah ketertarikan Thailand tersebut, Shin Tae-yong ternyata masih menyimpan hati untuk Timnas Indonesia. Bahkan, ia secara terang-terangan berminat untuk comeback ke skuad Garuda.
Dalam wawancara eksklusif bersama media asing Goalpost, pelatih asal Korea Selatan itu tak menutup pintu untuk kembali ke Indonesia. Namun, Shin menegaskan bahwa ada satu syarat penting yang harus dipenuhi oleh federasi jika benar-benar menginginkannya kembali.
"Jujur saja, hati saya tetap condong ke Indonesia," ujar Shin Tae-yong, dikutip dari YouTube Goalpost, Rabu (22/10/2025).
Namun, Shin juga memberikan syarat khusus jika PSSI benar-benar ingin dirinya kembali melatih Timnas Indonesia. Ia menekankan bahwa niat dan kesungguhan federasi akan menjadi penentu utama keputusannya.
"Bahkan kalau ada tawaran yang sedikit lebih baik dari negara lain, tapi Indonesia memberi tawaran dengan niat sungguh-sungguh, Indonesia akan menjadi pilihan pertama," pungkas Shin Tae-yong.
Dengan demikian, perlu kerja keras dari FAT jika ingin mendatangkan Shin Tae-yong. Sebab, pelatih berusia 53 tahun itu lebih memprioritaskan tawaran dari Timnas Indonesia.