- Instagram - Shin Tae-yong
Hadapi Korea Selatan di Laga Pembuka, Nova Arianto Pelajari Cara Shin Tae-yong di Piala Asia U-23
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto mengakui dirinya mempelajari cara Shin Tae-yong jelang menghadapi Korea Selatan di Piala Asia U-17 2024.
Seperti diketahui, STY -sapaan akrab Shin Tae-yong- pernah menghadapi negaranya sendiri Korea Selatan U-23 pada babak delapan besar Piala Asia U-23 2024.
- AFC
Kala itu, Garuda Muda berhasil meraih kemenangan lewat adu penalti dengan skor 11-10 setelah bermain imbang 2-2 di waktu normal.
Nova Arianto sendiri punya andil sebab dia saa itu menjabat sebagai asisten pelatih timnas Indonesia sebelumnya, Shin Tae-yong.
Meski berbeda kelompok umur, Nova Arianto yakin karakter permainan Korsel yang akan dihadapinya di Piala Asia U-17 nanti tidak jauh beda.
"Jujur saya masih baru-baru melihat dua pertandingan mereka ya, di uji coba sama di kualifikasi kemarin," kata Nova saat ditemui awak media di Jakarta Selatan, Rabu.
"Tapi saya banyak saya belajar dari pertemuan kita dengan timnas U-23 kemarin dengan Korea, bagaimana karakter pemain Korea, bagaimana karakter secara individu pemain-pemain Korea, saya pikir mereka tidak akan berbeda jauh dengan timnas U-23-nya," tambah dia.
Dari pengalamannya di Piala Asia U-23, ia menilai Korsel memiliki pemain-pemain yang kuat secara kecepatan dan fisik.
"Jadi itu yang kita antisipasi agar nanti di saat lawan Korea kita bisa mengantisipasi," kata pelatih 45 tahun tersebut.
Selain bersama Korsel, di Piala Asia U-17, Indonesia ada di Grup C dengan Afghanistan dan Yaman.
Korsel memang menjadi negara tersukses kedua di Piala Asia U-17 dengan dua gelar juara pada edisi 1986 dan 2002.
Timnas Indonesia U-17 Tak Hanya Fokus pada Korea Selatan
Namun, menurut Nova, fokus utamanya tak hanya tertuju pada Korsel, melainkan juga dua tim lainnya yaitu Afghanistan dan Yaman yang menjadi juara grup di babak kualifikasi.
"Tim yang ada di grup kami pastinya harus kita waspadai ya karena di kualifikasi terakhir Korea, Yaman, dan Afghanistan mempunyai secara peringkat mereka ada di nomor satu atau di juara grup mereka di grupnya masing-masing," kata Nova.