- x.com/Inter
Inter Milan Dibuat Pusing Jelang Hadapi Cremonese, Beppe Marotta Harus Ambil Keputusan Sebelum Rugi di Bursa Transfer
Jakarta, tvOnenews.com – Inter Milan tengah menghadapi dilema besar di bawah mistar gawang. Dua dari tiga penjaga gawang utama mereka, Yann Sommer dan Raffaele Di Gennaro, sama-sama memasuki tahun terakhir kontraknya.
Menurut laporan Gazzetta dello Sport, manajemen Nerazzurri harus segera mengambil keputusan penting. Klub perlu menentukan siapa yang akan dipertahankan dan siapa yang dilepas.
Yann Sommer kini menjalani musim terakhirnya bersama Inter. Sejak datang dari Bayern Munich pada 2023, kiper asal Swiss itu tampil cukup konsisten namun mulai kehilangan tempat utama.
Posisinya sudah digeser Josep Martinez yang lebih sering dipercaya Cristian Chivu. Situasi ini membuat Sommer perlahan turun dalam urutan pilihan penjaga gawang.
Sommer akan berusia 37 tahun pada Desember mendatang. Faktor usia menjadi alasan utama Inter ragu memperpanjang kontraknya.
Sebaliknya, peluang bertahan justru dimiliki Raffaele Di Gennaro. Meski hanya menjadi pilihan ketiga, kiper berusia 31 tahun itu masih dinilai berguna bagi skuad.
Keputusan ini terdengar paradoks di mata sebagian orang. Bagaimana mungkin kiper ketiga lebih berpeluang bertahan dibandingkan mantan kiper utama.
Namun, ada alasan kuat di balik langkah manajemen Inter. Di Gennaro merupakan jebolan akademi klub dan memiliki gaji jauh lebih rendah ketimbang Sommer.
Saat ini, Di Gennaro hanya menerima sekitar 200 ribu euro per musim. Jumlah tersebut dianggap ringan bagi keuangan klub sehingga lebih realistis untuk dipertahankan.
Manajemen Inter ingin menjaga keseimbangan antara kualitas dan efisiensi finansial. Karena itu, masa depan Sommer dan Di Gennaro kini menjadi bahan pertimbangan serius.
Bagi Sommer, musim ini bisa menjadi penutup perjalanan singkatnya di San Siro. Sementara bagi Di Gennaro, kesempatan memperpanjang karier di klub masa kecilnya terbuka lebar.
(sub)