news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim.
Sumber :
  • Manchester United

Scholes Kritik karena Mainoo Terus Dicadangkan di MU, Ruben Amorim Malah Mengamuk

Pelatih Manchester United (MU), Ruben Amorim, kembali menunjukkan sikap keras kepala ketika mempertahankan keputusannya mencadangkan gelandang muda Kobbie Mainoo, meski kritik dari legenda klub seperti Paul Scholes semakin lantang terdengar.
Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:29 WIB
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Manchester United (MU), Ruben Amorim, kembali menunjukkan sikap keras kepala ketika mempertahankan keputusannya mencadangkan gelandang muda Kobbie Mainoo, meski kritik dari legenda klub seperti Paul Scholes semakin lantang terdengar. Situasi ini menambah tekanan bagi juru taktik asal Portugal itu yang kini hanya meraih delapan kemenangan dari 20 laga Liga Inggris di Old Trafford.

Walau catatan tersebut membuat sebagian pendukung mulai frustrasi, mayoritas fans masih mencoba memberi waktu kepada Amorim. Bahkan, saat imbang melawan West Ham United, sorakan penonton disebutkan tidak terlalu keras. 

Namun satu kebijakan yang justru berpotensi mengikis dukungan itu adalah keputusan Amorim menepikan Mainoo, gelandang 20 tahun yang dikenal sebagai salah satu prospek terbesar akademi.Mainoo bukan pemain sembarangan. 

Ia pernah memperkuat timnas Inggris, menampilkan performa gemilang di final Piala FA, hingga menjadi starter di final Kejuaraan Eropa. Dengan rekam jejak semenarik itu, banyak yang mempertanyakan alasan Amorim sama sekali belum memberinya kesempatan tampil sebagai starter di Liga Primer musim ini.

Scholes, yang dikenal vokal soal perkembangan pemain muda United, menilai alasan Amorim tidak masuk akal. Menanggapi pernyataan sang manajer bahwa Mainoo diperlakukan sama seperti pemain lainnya, Scholes berkata di media sosial.

"Omong kosong. Anak itu hancur, tidak dimainkan di tim yang tidak bisa mengendalikan permainan sepak bola. Benci melihat pemain lokal pergi, tapi mungkin ini yang terbaik untuknya sekarang, sudah cukup," ujar Scholes.

Mayoritas fans pun sejalan dengan komentar Scholes. Mereka menilai keputusan Amorim terlalu kaku dan tidak memberi ruang bagi pemain muda yang sudah berkali-kali membuktikan kualitas. Namun, Amorim bergeming. Ia mengatakan hanya akan memainkan pemain yang menurutnya layak dan tampil baik dalam latihan.

"Kamu selalu menanyakan hal yang sama. Aku mengerti maksudmu. Kamu menyukai Kobbie. Dia pemain inti Inggris. Tapi itu bukan berarti aku harus memasukkan Kobbie (ke dalam tim) ketika aku merasa tidak seharusnya memasukkan Kobbie (ke dalam tim)," kata Ruben Amorim dikutip dari Mirror.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral