- PSSI
Shin Tae-yong Putuskan Jadi Pelatih China usai Didukung Warga Tiongkok dan Dipertimbangkan CFA? Eks Juru Taktik Timnas Indonesia: Mungkin...
Jakarta, tvOnenews.com - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, putuskan menjadi juru taktik China usai didukung warga Tiongkok dan CFA?
Rumor STY -sapaan akrab Shin Tae-yong- untuk menjadi ahli strategi Timnas China kembali mencuat setelah Branko Ivankovic resmi dipecat.
- tvOnenews.com/Taufik Hidayat
Tepat setelah membawa China mengalahkan Bahrain 1-0 pada 10 Juni 2025 lalu, Ivankovic didepak oleh Federasi Sepak Bola China (CFA).
Pemecatan itu tak lepas dari performa China di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hanya meraih 3 kemenangan dan 7 kekalahan dalam 10 laga.
China menelan kekalahan ganda dari Jepang, Australia, dan Arab Saudi, bahkan keok dari Timnas Indonesia 1-0 yang membuat mereka tersingkir lebih awal.
Gegara kekalahan kontra skuad Garuda, China gagal ke Piala Dunia 2026. Selain itu, di tangan Ivan, Tim Naga hanya memenangkan 4 dari total 15 pertandingan.
Sehingga, Ivan paling banyak dikritik fans China, terlebih taktiknya yang kaku. Ia kerap memaksakan susunan pemain yang di luar dugaan di setiap pertandingan.
Seiring dipecatnya pelatih asal Kroasia itu, CFA dikabarkan langsung mulai bergerak untuk mencari pelatih baru pengganti Ivankovic.
Terlebih, China akan segera mentas di Piala Asia Timur 2025 yang digelar 7 Juli melawan Korea Selatan. Sehingga, CFA harus bergerak cepat.
Menurut laporan media China, Sohu, salah satu sosok yang masuk kandidat pelatih China adalah pelatih Timnas China U-21, Zheng Zhi.
Menurut sumber yang sama, Zheng Zhi akan menjadi pelatih sementara. Namun, sejumlah warga Tiongkok mendukung Shin Tae-yong sebagai juru taktik China.
Bahkan, masih kata Sohu, arsitek berpaspor Korea Selatan itu dilaporkan telah dipertimbangkan hingga diperiksa oleh CFA sebagai calon pelatih China.
- AFC
"Fans Dukung Kembalinya Gao Hongbo dan Mantan Pelatih Indonesia Shin Tae-yong!," tulis Sohu dalam artikelnya.
"Pelatih Korea (STY) yang Gunakan Pemain Naturalisasi untuk Pimpin Tim Underdog di Asia Tenggara (Indonesia) Ini Diam-diam Diperiksa Persatuan Sepak Bola (CFA)," tambahnya.
Sementara itu, sejumlah warga Tiongkok tidak mendukung Gao Hongbo, sang mantan pelatih legendaris. Shin Tae-yong pun dianggap lebih layak.
"Jangan gunakan Gao Hongbo lagi! Pelatih lokal tidak cukup bagus!," tulis salah satu warga Tiongkok.
"Jangan gunakan (gaji) yang tinggi, Anda akan kehilangan semua permainan kunci," kata warga China lainnya.
Saat ini, Shin Tae-yong sendiri belum melatih lagi setelah dipecat dari kursi pelatih Timnas Indonesia pada 6 Januari 2025 lalu.
STY memang bertugas sebagai Wakil Presiden Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA). Namun, tidak menutup kemungkinan dia akan kembali melatih.
Pada Januari 2025 lalu, Shin Tae-yong menyebut kemungkinan dirinya akan kembali melatih negara lagi, namun tidak menyebutkan negara mana.
Hal itu sempat diungkapkan STY sebelum dirinya mengetahui ternyata akan dipecat setelah kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024.
“Saya memang tidak tahu masa depan seperti apa, mungkin menjabat lagi sebagai pelatih di negara lain,” ujar Shin Tae-yong kepada Starpro, Kamis (9/1/2025).
Merujuk pada pernyataan STY di atas, bukan tidak mungkin juru taktik asal Korea Selatan itu akan menerima pinangan dari CFA jika tawaran cocok.
STY dinilai cocok menggantikan Ivankovic karena dirinya telah meningkatkan kualitas permainan Timnas Indonesia hingga membuat sejumlah sejarah.
Shin Tae-yong juga berjasa meningkatkan kualitas teknik pemain muda Indonesia dan membangun fondasi kuat lewat pemain keturunan dari Eropa.
Lantas, akankah Shin Tae-yong memutuskan menjadi juru taktik China usai didukung warga Tiongkok dan CFA? Menarik dinantikan.
(yus)