news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Sejumlah petugas gabungan bersiap mengevakuasi korban bangunan musala yang ambruk di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9)..
Sumber :
  • Antara

Tragedi Maut Ponpes Al Khoziny Tewaskan Puluhan Santri, Dasco Dukung Pemerintah Audit Bangunan Pondok Pesantren

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dorong pemerintah mengaudit bangunan pondok pesantren yang berusia tua dan beresiko tinggi buntut tragedi Ponpes Al Khoziny
Jumat, 10 Oktober 2025 - 06:03 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dorong pemerintah mengaudit bangunan pondok pesantren (ponpes) yang berusia tua dan beresiko tinggi.

Hal ini imbas tragedi ambruknya bangunan di Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur yang menewaskan puluhan santri.

"DPR RI akan mendorong juga pemerintah untuk memperhatikan bangunan-bangunan pesantren yang sudah lama dan tua," kata Dasco kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (9/10/2025).

Dasco menjelaskan, audit perlu dilakukan sebagai langkah awal agar pemerintah memiliki data dan bisa segera melakukan perbaikan terhadap bangunan ponpes yang belum memenuhi standar keamanan.

"Supaya dapat dibantu untuk antisipasi terjadi lagi hal-hal seperti yang kemarin terjadi," tutur dia.

Di sisi lain, Dasco menegaskan pihaknya menyerahkan penyelidikan terkait tragedi Al Khoziny kepada pihak kepolisian.

"Kalau soal ranah hukum kan itu urusan polisi, tapi yang penting kita memitigasi bagimana pesantren yang ada tidak ada terjadi lagi seperti itu," jelas Dasco.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator (Menko) bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengumumkan nomor 158 sebagai call center.

Nomor yang dibuat Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) itu dapat dihubungi masyarakat untuk melaporkan kondisi infrastruktur pondok pesantren yang rawan.

Cak Imin menjelaskan call center ini bertujuan agar proses audit yang dilakukan Satgas Penataan Pembangunan Pesantren berjalan cepat dan akurat.

“Call center ini kita siapkan agar semua pihak bisa melaporkan dengan cepat bila menemukan masalah infrastruktur di pesantren. Harapannya, pendataan bisa lebih akurat dan penanganan bisa dilakukan lebih cepat,” kata Cak Imin dalam keterangannya, Rabu (8/10/2025).

Lebih jauh, Cak Imin berharap masyarakat bijak dalam menggunakan layanan call center untuk melaporkan kondisi infrastruktur pesantren ini. (Yeni Lestari)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral