news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

RMS alias Yoyo (45) pelaku penusukan di kawasan Cilandak Barat, Jakarta Selatan..
Sumber :
  • Rika Pangesti/tvOnenews.com

Penyebab Pria ODGJ di Cilandak Ngamuk dan Tusuk Empat Orang Diungkap Polisi, Ternyata Gara-gara Ini...

Motif baru terungkap di balik aksi penusukan brutal yang dilakukan RMS alias Yoyo (45) di kawasan Cilandak Barat, Jakarta Selatan.
Senin, 6 Oktober 2025 - 23:58 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.comMotif baru terungkap di balik aksi penusukan brutal yang dilakukan RMS alias Yoyo (45) di kawasan Cilandak Barat, Jakarta Selatan.

Pria blasteran Jawa–Spanyol itu diduga mengamuk karena merasa keluarganya ingin membunuhnya dengan cara terus memaksanya minum obat penenang.

Kesaksian warga sekaligus Koordinator Keamanan RW 03, Johanes Santika (62), menyebut sebelum peristiwa berdarah itu terjadi, Yoyo sempat bercerita kepada temannya di lingkungan rumah bahwa dirinya lelah lantaran dipaksa mengonsumsi obat terus menerus.

Padahal, hal tersebut demi kebaikan dirinya agar kondisi kejiwaanya tetap tenang dan stabil.

“Beberapa hari sebelum kejadian, dia udah ngomel-ngomel. Katanya, ‘Keluarga gue mau bunuh gue ya, suruh minum obat terus, gue udah gak mau,' Jadi dia pikir keluarganya mau bunuh dia,” ujar Johanes saat ditemui, Senin (6/10).

Ilustrasi penusukan.
Sumber :
  • Istimewa

 

Menurut Johanes Santika, Yoyo memang memiliki riwayat gangguan mental dan ketergantungan obat-obatan sejak muda. Ia pernah dirawat di rumah sakit khusus rehabilitasi, namun kerap menolak pengobatan.

Akhirnya Yoyo hanya dalam pengawasan keluarganya di dalam rumah. Ibunya pun sudah berusia lanjut.

“Dulu waktu masih rutin minum obat, dia tenang. Tapi kalau lagi nggak mau minum, mulai curiga sama siapa pun. Kadang ibunya aja dianggap musuh,” katanya.

Amukan Yoyo pecah pada Minggu siang (6/10) sekira pukul 12.20 WIB. Ia tiba-tiba mencekik ibunya di rumah, lalu mengejar kakak dan kakak iparnya yang mencoba menenangkan.

Warga yang mendengar keributan berusaha melerai, namun Yoyo sudah membawa pisau lipat karambit di tangannya.

“Dia ngamuk, ibunya dicekik, kakaknya didorong jatuh. Waktu saya datang, dia udah bawa pisau lipat. Tatapannya kosong, tanpa ada bicara apapun,” tutur Johanes.

Setelah menyerang keluarganya, Yoyo berjalan ke rumah Ketua RT 009, inisial WP yang mencoba menenangkannya. Namun, WP justru ikut menjadi korban penusukan.

“Pak RT cuma mau tenangkan, malah ditusuk di perut. Anaknya Pak RT dan pembantunya Yoyo juga kena waktu mau nolong,” ujar Johanes.

Empat orang terluka akibat amukan Yoyo, dua di antaranya menderita luka serius di bagian perut dan kini dirawat di RS Fatmawati.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral