Guru Ngaji Diduga Cabuli 10 Santri di Tebet, Pelaku Ditangkap

Jakarta, tvOnenews.com - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan sebuah rumah dipasang garis polisi di wilayah Tebet, Jakarta Selatan.

Rumah tersebut diduga milik guru ngaji yang mencabuli santri dibawah umur. Insiden itu diunggah dalam akun Instagram @lbj_jakarta, pada Sabtu (28/6).

“Rumah Oknum Guru Ngaji Yang Diduga C4B*LI Santri Diberi Garis Polisi,” tulis keterangan dalam akun.

Sementara itu, dalam video terlihat dua pria yang diduga berasal dari pihak kepolisian tengah memasang garis polisi di rumah yang berpagar warna putih. 

Kemudian, rumah tersebut tampak gelap dan tidak ada aktivitas di dalamnya.

Menanggapi peristiwa itu, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih membenarkan soal adanya rumah disegel diduga berkaitan dengan kasus pencabulan.

Murodih menyebutkan, saat ini pelaku yang merupakan guru ngaji telah diamankan dan kasus ditangani oleh Unit PPA Polres Metro Jakarta Selatan.

"Sudah diamankan PPA," jelas Murodih, kepada wartawan, Sabtu (28/6).

Murodih menerangkan, korban dalam kasus itu sementara diketahui ada 10 orang. Namun pihak kepolisian masih melakukan pendalaman apakah ada korban lain dalam kasus ini.

"Untuk korban sementara korban ada 10 orang, tidak menutup kemungkinan adanya korban lain," tukas Murodih. (ars/dpi)