- Syifa Aulia/tvOnenews.com
Perang Israel-Iran Memanas, Menko PM Cak Imin Lakukan Ini untuk Antisipasi Ketidakpastian Global
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin buka suara soal ketidakpastian global yang tengah terjadi saat ini, akibat perang Israel-Iran, setelah Amerika Serikat juga ikut terlibat.
Menurut dia, pihaknya akan mempercepat penguatan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) di Indonesia untuk mengantisipasi ketidakpastian tersebut.
Gus Imin, sapaan akrabnya, menjelaskan percepatan penguatan UMKM ini penting demi melindungi ekonomi Indonesia yang berpotensi terdampak akibat kondisi internasional yang memanas.
“Harus mempercepat proses produksi dan kreativitas kita. Ini ada dua faktor utama. Faktor yang pertama, global tentu saja, yang tidak baik-baik saja,” kata Gus Imin dikutip Minggu, (22/6/2025).
Gus Imin menyebut penguatan UMKM juga penting untuk memulai upaya membangun kemandirian ekonomi Indonesia, meski masih bergantung pada barang produksi dan bahan baku dari luar negeri.
Sebuah kondisi yang menurut Gus Imin menjadi pertanda tengah terjadi deindustrialisasi dalam negeri.
“Kita mulai lagi (reindustrialisasi) dengan berbagai daya tahan lokal kita untuk menjadi kekuatan produsen dalam semua aspek kebutuhan, minimal kebutuhan dalam negeri,” ujarnya.
“Nah kondisi ini membuat kita harus gerak cepat, tolong semuanya para UMKM dan kita semua, mari bahu membahu, ini bukan pekerjaan yang business as usual ya," sambung dia.
Standar Baru Pelatihan UMKM
Oleh karena itu, Gus Imin menegaskan pihaknya akan terus konsisten untuk melakukan pemberdayaan terhadap UMKM agar berkembang dan naik kelas.
Salah satunya, Kemenko PM akan menjadikan program Perintis Berdaya yang turut melibatkan pihak swasta dalam pelatihan sebagai standar baru dalam melakukan upaya pemberdayaan terhadap UMKM.
“Pelatihan yang baru saja dilakukan bootcamp itu akan menjadi standarisasi dari semua pelatihan yang ada di pemerintah, termasuk pelatihan-pelatihan di daerah,” ujar Imin.
“Nah, insya Allah dari kerja ini ekonomi Indonesia kuat, ekonomi Indonesia mandiri berbasis kepada tulang punggung ekonomi kita yaitu usaha menengah kecil dan mikro,” tandasnya.(rpi/muu)