- IST
Waketum Kadin Nofel Saleh Hilabi Desak Pemerintah Segera Cabut Moratorium PMI ke Timur Tengah
Sementara proyeksi Bank Dunia 2025-2030 mencatat pertumbuhan ekonomi akan menurun 0,8% sehingga berakibat remitansi terhambat. Lalu pengangguran meningkat 3,2 juta di 2030. Sehingga kerugian kumulatif Rp1.200 Triliun dalam 5 tahun.
Kadin juga menilai pencabutan moratorium krusial untuk mengatasi pengangguran.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat pengangguran terbuka Februari 2025 sebesar 5,82%, dengan 8,5 juta orang menganggur. Ironisnya ledakan pengangguran berasal dari usia produktif (25-40 tahun).
"Ini sungguh berdampak bagi sisi demografi dan ekonomi. Maka jika tidak bertindak untuk pencabutan moratorium ini akan berdampak pada 500 ribu orang mengalami "kiamat" PHK baru di Q2 2025 dan harus menelan kerugian Rp300 Triliun hingga 2030 karena fulus tidak masuk ke negara. Akan tetapi justru memberikan pundi-pundi oknum pengiriman PMI Indonesia ilegal. Tragisnya Indonesia jadi surga human trafficking. Setiap jam karena moratorium berlaku secara terus menerus maka 14 pekerja kehilangan peluang kerja. Dan sedikitnya ada 3 PMI berisiko menjadi korban perdagangan manusia," ungkap Nofel. (ebs)