news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Viral ASN di Pekanbaru Diduga Selingkuh, Digerebek Istri dan Suami Sah Berduaan di dalam Mobil.
Sumber :
  • Tangkapan layar tvOne

Istri Sah ASN Imigrasi yang Selingkuh di Pekanbaru Lapor Polisi, Ngaku Ditabrak Selingkuhan Suaminya saat Digerebek

Buntut viral video pasangan ASN Kantor Imigrasi Pekanbaru diduga selingkuh, kini istri ASN pria berinisial KO melapor ke polisi. Ia mengaku ditabrak oleh...
Selasa, 18 Februari 2025 - 15:11 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Buntut viral video pasangan ASN Kantor Imigrasi Pekanbaru diduga selingkuh, kini istri ASN pria berinisial KO melapor ke polisi.

Adapun laporan yang dilayangkan KO adalah terhadap ASN wanita berinisial RA yang menjadi selingkuhan suaminya.

KO menuding ASN wanita itu telah menabraknya dengan mobil saat tengah digerebek selingkuh dengan suaminya.

Laporan tersebut sudah dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karibianto.

"Korban atas nama KO melapor ke Polresta Pekanbaru terkait penganiayaan sesuai dengan Pasal 351 KUHP," kata Anom, dikutip Selasa (18/2/2025).

Menurut Anom, saat ini laporan tersebut sudah diterima dan dalam penyelidikan.

"Korban ditabrak mobil yang dikemudikan oleh RA," kata Anom menambahkan.

Sebelumnya viral diberitakan pasangan ASN Kantor Imigrasi Pekanbaru tertangkap basah berduaan di dalam mobil, diduga selingkuh.

Pasangan ASN itu digerebek langsung oleh istri dan suami sahnya saat tengah berada di pinggir jalan.

Meski mencoba kabur, namun kericuhan itu membuat kerumunan warga sehingga mobil tersebut pun terdiam tak bisa kemana-mana.

Sementara itu, Kepala Sub Seksi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Pekanbaru Reza Pahlevi membenarkan bahwa pasangan ASN itu adalah pegawainya.

"Memang benar, dua orang yang viral itu adalah pegawai kami. Mereka bertugas di bagian pelayanan," kata Reza.

Ia mengatakan, saat ini tengah mendalami kasus viral dugaan perselingkuhan tersebut.

Reza juga mengatakan, kasus tersebut sudah dilaporkan ke pimpinan dan akan segera dilakukan pemeriksaan internal.

"Kami telah melaporkan kejadian ini kepada pimpinan dan akan membentuk tim untuk melakukan pemeriksaan guna mengetahui kronologi kejadian," katanya lagi. (ant/iwh)

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral