Kementerian Agama atau Kemenag menjelaskan secara lebih rinci mengenai Surat Edaran tentang penggunaan pengeras suara di masjid dan musala. Begini penjelasannya
Pihak Kementerian Agama kembali menegaskan bahwa tidak melarang penggunaan pengeras suara di masjid ataupun surat suara dalam edaran. Begini penjelasannya.
Menteri Koordinator (Menko) bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengimbau agar penggunaan pengeras suara masjid dapat dilakukan sewajarnya baik saat azan maupun shalat
Menteri Koordinator (Menko) bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy akhirnya menanggapi perihal penggunaan pengeras suara di masjid.
Pendakwah, Gus Miftah menanggapi komentar Jubir Kemenag yang menyebut dirinya asbun dan gagal paham mengenai kebijakan pengeras suara di masijd selama Ramadhan.
Kementerian Agama (Kemenag) telah keluarkan Surat Edaran yang mengatur pelaksanaan ibadah selama bulan Ramadhan 1445 Hijriah. Termasuk penggunaan pengeras suara
Gus Miftah kena tegur Kementerian Agama (Kemenag) lantaran membandingkan pengeras suara masjid dan dangdut, sebut tak baca surat edaran dengan benar sebelumnya.
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan pengaturan pengeras suara masjid oleh pemerintah sudah sesuai dan telah dilakukan oleh Dewan Masjid Indonesia (DMI) sejak lama.
Ketua Umum DMI Jusuf Kalla menilai baik peraturan pengeras suara masjid. Menurutnya, DMI sudah terapkan aturan serupa sejak lama di masjid di bawah naungannya.
Senator asal Aceh, H. Sudirman meminta Menteri Agama Yaqut C. Qoumas tidak mengusik kerukunan dan toleransi beragama yang telah lama terbangun di masyarakat dengan larangan pengeras suara luar di masjid serta mushola.
Ihwal aturan pengeras suara selama Ramadhan menuai polemik. Bahkan membuat beberapa kalangan berkomentar keras dan berikan paparan soal itu, seperti PBNU
Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.