Pengamat pasar uang, Ariston Tjendra, sebut tidak ada faktor penggerak signifikan yang mempengaruhi nilai mata uang terutama rupiah jelang akhir tahun 2024.
Inilah beberapa alasan yang mendasari melemahnya rupiah dan dipastikan bukan karena penggeledahan Kantor Pusat Bank Indonesia oleh KPK baru-baru ini terjadi.
Rupiah kemali melemah belakangan ini imbas dari data inflasi produsen Amerika Serikat sebanyak 12 poin atau sekitar 0,08 persen menjadi Rp15.874 per dolar AS
Rupiah melemah pada hari ini, Selasa (12/11/2024) menjadi Rp15,752 di tengah kekhawatiran pasar terkait kebijakan baru Presiden AS Donald Trump terkait tarif.
Rupiah diprediksi akan menguat pada hari ini, Jumat (8/11/2204) dan tidak akan melemah karena dipengaruhi kemenangan Donald Trump di Pilpres Amerika serikat
Rupiah pada hari ini menguat menjadi Rp15.809 per dolar AS, namun beberapa pengamat menyebut rupiah pada hari ini akan melemah seiring dengan menangnya Trump
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Pria asal Ghana, Ebo Jesus atau Ebo Noah kembali tuai sorotan karena membawa mobil mewah merek Mercedes Benz sebelum tunda hari Kiamat 25 Desember 2025 atau Natal 2025.
Media Vietnam, thethao, menyoroti rencana Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang memutuskan menunjuk John Herdman sebagai pelatih kepala baru timnas Indonesia.