Petinggi Erajaya yang mundur adalah Komisaris Ardy Hady Wijaya. Kemudian, Elly, Mitchella Aedy Hady Wijaya dan Keith Ardy Hadi Wijaya menjabat sebagai direktur
Erajaya Swasembada (ERAA) yang telah dikenal sebagai perusahaan telekomunikasi itu menggandeng perusahaan besar untuk tujuan ekspansi bisnis barunya tersebut.
Mundurnya empat petinggi perusahaan telekomunikasi PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), induk Erafone, disebut-sebut karena ada perselisihan di internal keluarga.
Ketika keluarga Aguan ramai-ramai resign dari Erajaya Swasembada, perusahaan ritel komunikasi seluler itu kini mulai jajaki bisnis mobil listrik dan minuman.