Bos Aprilia Racing Resmi Umumkan Jorge Martin Absen Lagi di MotoGP Argentina 2025 Akhir Pekan Ini
- Instagram.com/aprilia
Jakarta, tvOnenews.com - Jorge Martin selaku pembalap Aprilia Racing telah diumumkan resmi kembali absen pada seri balapan MotoGP Argentina 2025 yang berlangsung pada akhir pekan ini.
Rangkaian balapan MotoGP Argentina 2025 yang akan berlangsung di Autódromo Termas de Río Hondo akan meramaikan acara akhir pekan ini pada Jumat (14/3/2025) hingga Minggu (16/3/2025).
Namun sayangnya, tak semua pembalap akan berpartisipasi pada seri balapan kedua dalam kalender kelas premier musim ini.
Pasalnya sang juara bertahan yakni Jorge Martin bakal kembali absen. Hal ini diumumkan langsung oleh Massimo Rivola selaku bos Aprilia Racing.
Sebagaimana diketahui, Martinator kini menang tengah menjalani proses penyembuhan cedera patah tulang tangan kiri, usai terjatuh pada sesi tes pramusim di Sepang, Malaysia pada Januari.
"Menurut apa yang dikatakan dokter, dan untungnya dia berada di tangan yang sangat baik - semuanya berjalan dengan baik dan sekarang saatnya untuk menunggu pemulihan," kata Massimo Rivola dikutip dari Motorsport.
Sebelumnya Martin telah melewatkan kesempatan untuk menjalani debutnya dengan Aprilia Racing usai sebelumnya memutuskan hengkang dari tim Prima Pramac Racing yang membawanya juara dunia musim lalu.
Martin juga telah absen di GP Thailand yang menjadi grand prix perdana yang berlangsung di Sirkuit Buriram pada dua pekan lalu.
Rivola mengatakan bahwa patah tulang yang diderita oleh Martin begitu parah dan secara normal membutuhkan waktu pemulihan yang cukup lama.
Namun dengan kondisi dan penanganan yang dilakukan, Rivola menilai bahwa proses penyembuhan Martin dapat berangsur begitu cepat.
"Orang normal akan membutuhkan banyak waktu, tetapi pahlawan super (adalah) seperti pembalap dan Jorge akan memotong banyak waktu (dari jangka waktu pemulihan normal)," ucap bos Aprilia tersebut.
"tetapi yang pasti kami tidak akan menempatkannya di atas motor jika dia tidak dalam kondisi yang sangat baik," tutup Rivola.
(ant/nad)
Load more