Peletakan Tiga Medali Emas Olimpiade Jadi Simbolis Dibukanya Rapat Anggota 2025 NOC Indonesia
- tvOne - Ilham Giovani Pratama
Jakarta, tvOnenews.com - Rapat Anggota Tahunan Komite Olimpiade Indonesia atau NOC Indonesia 2025 resmi dibuka secara simbolis dengan peletakan tiga medali emas Olimpiade.
Saat ini tengah berlangsung Rapat Anggota 2025 dari NOC Indonesia dan tercatat sudah dimulai sejak pukul 10.00 WIB.
Acara rapat itu sendiri berlangsung di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa (22/4/2025).
Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari memimpin rapat tersebut yang diikuti seluruh anggota dari NOC Indonesia.
Terpantau, sejumlah tokoh juga hadir dalam Rapat Anggota 2025 tersebut, seperti Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat hingga Menteri UMKM, Maman Abdurrahman.
Rapat Anggota 2025 itu secara simbolis dibuka dengan adanya peletakan tiga medali para atlet di dua edisi terakhir di Olimpiade.
Di antara medali tersebut, dua medali emas merupakan pencapaian dari Olimpiade Paris 2024, yakni Rizki Juniansyah (angkat besi) dan Veddriq Leonardo (panjat tebing).
Kemudian ada medali emas yang diraih Greysia Polii melalui cabang olahraga bulu tangkis di Olimpiade Tokyo 2020.
"Alhamdulillah, hari ini prosesi pembukaan dari rapat anggota tahunan Komite Olimpiade Indonesia telah kami laksanakan," ujar Raja Sapta Oktohari, Selasa (22/4/2025).
"Proses pembukaan tadi ditandai dengan meletakkan tiga medali emas asli dari Greysia Polii, Veddriq Leonardo, dan Rizki Juniansyah," tambahnya.
Raja Sapta Oktohari menjelaskan bahwa alasan peletakan tiga medali emas untuk membuka Rapat Anggota 2025 itu sebagai harapan dalam menatap Olimpiade Los Angeles 2028.
Ia mengatakan bahwa NOC Indonesia memiliki harapan dan target setidaknya bisa meraih lebih dari dua medali emas dalam Olimpiade edisi berikutnya.
"Itu menandakan mudah-mudahan menjadi cita-cita kita yang akan terrealisasi nanti di Olimpiade LA 2028," jelas Raja Sapta Oktohari.
"Bahwa Indonesia bisa mendapatkan lebih dari dua emas. Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia," tutupnya.
(igp/nad)
Load more