Jika dibagi ke dalam surah-surah yang memuatnya, berikut daftar lima belas ayat sajdah tersebut:
1. al-A’raf (70): 206
2. ar-Ra’d (13): 15
3. An-Nahl (16): 49
4. Al-Isra (17): 107
5. Maryam (19): 58
6. Al-Hajj (22): 18
7. Al-Hajj (22): 77
8. Al-Furqan (25): 60,
9. An-Naml (27): 25
10. As-Sajdah (32): 15
11. Shaad (38): 24
12. Fushilat (41): 37
13. An-Najm [53]: 62
14. Al-Insyiqaq [84]: 21
15. Al-‘Alaq (96): 19.
Salah satu amalan penting yang kini kurang diperhatikan oleh banyak orang adalah sujud tilawah. Yaitu sujud yang dilakukan ketika seseorang membaca ayat-ayat sajdah dengan cara sujud satu kali seperti sujud dalam salat.
Beberapa masjid di sekitar kita agaknya sudah jarang ditemukan imam yang melaksanakan sujud tilawah saat menjumpai ayat sajdah.
Padahal sujud tilawah telah disyariatkan oleh Allah dan RasulNya sebagai ibadah dan bentuk taqarrub, tunduk, serta mengagungkan Allah dan merendahkan diri di hadapan-Nya. Karena itu, sebaiknya umat Muslim dapat menghidupkan kembali sunnah sujud tilawah ini.
Para ulama telah sepakat bahwa sujud tilawah adalah amalan yang disyariatkan. Ibnu Umar meriwayatkan bahwa Nabi SAW. pernah membaca al-Quran yang di dalamnya terdapat ayat sajdah.
Ketika itu beliau bersujud, dan kami pun ikut bersujud bersamanya sampai-sampai di antara kami ada yang tidak mendapati tempat karena posisi dahinya. (HR Bukhari No. 1076 dan Muslim No. 1323).
Sementara itu terdapat perbedaan pendapat mengenai hukum sujud tilawah. Sebagian ulama mengatakan wajib dan sebagian yang lain mengatakan sunnah. Imam Hanafi termasuk yang berpendapat sujud tilawah itu hukumnya wajib, tetapi mayoritas ulama seperti Malik, al-Syafii, al-Awza’i dan lain-lain berpendapat bahwa sujud tilawah itu hukumnya sunnah.
Load more