Doa Pelunas Utang dari Nabi Muhammad SAW kepada Umar bin Khattab, Amalkan Bersama Ikhtiar
- Pixabay
tvOnenews.com - Dalam kehidupan sehari-hari, utang adalah hal yang tak asing bagi sebagian besar manusia. Namun, dalam ajaran Islam, utang bukan sekadar transaksi keuangan, melainkan tanggung jawab serius yang menyangkut hubungan antara manusia dan Allah SWT. Islam tidak melarang seseorang berutang, tetapi menekankan keadilan, niat yang baik, serta kewajiban untuk membayar kembali.
Selain ikhtiar atau usaha untuk membayar, dalam ajaran Islam, ada doa pelunas utang yang pernah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada Khalifah Umar bin Khattab.
“Doa ini diajarkan langsung oleh Nabi Muhammad SAW kepada menantu kesayangan Beliau, Ali bin Abi Thalib,” ujar Irfan Rizki Haas, dikutip dari YouTube miliknya.
Dengan membaca doa pelunas utang ini, kata Ustaz Irfan Haas, seorang Muslim akan terhindar dari yang haram dan dicukupkan dengan yang halal.
Berikut bacaan doa pelunas utang yang pernah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada Ali bin Abi Thalib.
اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلالِكَ عَنْ حَرَامِكَ، وأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْسِوَاكَ
Latin: Allahummakfini bi halalika ‘an haramika, wa aghninii bifadhlika ‘amman siwaaka,”
Artinya: “Ya Allah, cukupkan aku dengan segala yang halal dari-Mu dan jauhkan aku dari segala yang tidak halal dari Mu. Jadikanlah aku kaya karena karunia-Mu, bukan karena karunia selain-Mu.”
Itulah doa pelunas utang yang diajarkan langsung oleh Nabi Muhammad SAW kepada Ali bin Abi Thalib.
Utang dalam Islam adalah perkara serius yang menyangkut keadilan, amanah, dan tanggung jawab moral-spiritual. Islam mengajarkan agar seseorang tidak meremehkan utang, baik saat meminjam maupun saat menagih. Jika harus berutang, niatkan dengan benar dan lunasi sesuai kesepakatan. Dan bagi yang memberi pinjaman, lakukanlah dengan niat membantu, bukan menjerat.
Wallahu’alam
Load more