Sikapi Kasus Dokter PPDS Perkosa Keluarga Pasien, Ustaz Adi Hidayat Soroti RSHS Bandung: Rumah Sakit adalah...
- Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat menyinggung Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Hasan Sadikin atau RSHS Bandung akibat kasus dokter PPDS, Priguna Anugerah Pratama (PIP) memperkosa keluarga pasien viral.
Ustaz Adi Hidayat merasa geram terhadap dokter Priguna Anugerah Pratama telah perkosa keluarga pasien yang dirawat di ICU. Ia pun menyoroti peran RSHS Bandung dan rumah sakit lainnya.
Pesan Ustaz Adi Hidayat untuk RSHS Bandung Imbas Dokter PPDS Viral
- tvOnenews.com/Ilham Ariyansyah
Dalam suatu kesempatannya, Ustaz Adi Hidayat (UAH) memahami bahwa, RSHS Bandung tidak menginginkan kasus pemerkosaan yang dianggap tindakan keji dokter PPDS Unpad terjadi.
"Saya ingin menyampaikan bagi seluruh keluarga besar rumah sakit pemerintah ataupun swasta, rumah sakit adalah tempat yang menjadi harapan utama dari semua warga bangsa ini diuji dengan penyakit, baik ringan ataupun berat," ujar UAH dikutip tvOnenews.com dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, Selasa (15/4/2025).
Menurut UAH, rumah sakit sebagai tempat harapan terbesar untuk seluruh masyarakat Indonesia dan tidak memandang golongan tertentu.
Rumah sakit sebagai tempat menyembuhkan penyakit agar mereka kembali sehat dan menampikkan kebahagiaan di hadapan keluarganya.
Bagi mereka, hidup sehat merupakan ketenangan untuk hidup mereka sebagaimana bisa mencapai puncak harapannya kembali sehat dan terhindar dari segala penyakit.
UAH memahami bahwa, kesembuhan penyakit atas izin Tuhan, tetapi rumah sakit melalui peran dokter dan tenaga medis lainnya menjadi perantara agar mereka kembali sehat.
"Oleh karena itu, sangat kontras bila kemudian situasi itu terjadi di tempat yang dititipkan seluruh bagian dari puncak-puncak harapan itu," tuturnya.
Bagi UAH, kasus pemerkosaan kepada keluarga pasien hanya menimbulkan ketakutan dan kekhawatiran bagi semua orang yang ingin berobat dan berjuang sembuh dari penyakitnya ke rumah sakit.
"Saya ingin memberikan satu gambaran curahan dirasakan di antara masyarakat sudah selayaknya kami kira rumah sakit besar hingga berkembang berpikir kembali, bagaimana menjadikan pasien itu sebagai satu objek yang paling utama," jelasnya.
Load more