Waktu Terbaik Tidur Siang Bikin Otak Anak dan Orang Dewasa Meningkat, Kata dr Zaidul Akbar Sda Sunnah Rasulullah SAW
- dok.tangkapan layar youtube dr Zaidul Akbar
Jakarta, tvOnenews.com- Mumpung anak-anak masih pada Sekolah, ada baiknya orang tua mengajarkan hidup sehat.
Hidup sehat salah satunya, dengan membiasakan tidur siang pada anak. Ternyata segudang manfaatnya loh.
- dok.tangkapan layar youtube dr Zaidul Akbar
Terlebih habis perjalanan jauh kaya mudik lebaran, merasa lelah saat siang hari. Nah ada saran dari dr Zaidul Akbar agar waktunya tidak salah lagi.
Secara umum tidur siang atau biasa disebut nap, dalam bahasa asingnya sangatlah dianjurkan banyak Ahli Kesehatan karena baik untuk anak dan orang dewasa.
Sebagaimana juga disampaikan dr Zaidul Akbar selaku Praktisi Kesehatan, sebut seputar tidur siang dan manfaatnya.
Dalam penjelasannya, dr Zaidul katakan dalam Islam ada waktu lebih afdhol dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
Jadi tidur siang bukan hanya dapat kesehatan juga pahala karena ikuti sunnahNya.
"Jadi berkaitan tidur siang ini, nabi Muhammad SAW sudah mencontohkannya. Ada beberapa riwayat disebut, Qailullah, Qobla atau Qobli dzuhur yang waktunya sebelum dzuhur," katanya dari YouTubedr Zaidul Akbar Official, dikutip Senin (7/4/2025).
"Artinya di jam sebelum jam 12 siang ya, sekitar 15 menit sebelum dzuhur," jelas dr Zaidul Akbar.
Sebagai tambahan, melansir dari laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan sumber lainnya. Apabila anak sudah diajarkan untuk tidur siang. Tentu ada manfaatnya berupa banyak seperti meningkatkan otak.
Mulai dari keseimbangan mental, emosional dan kesehatan. Juga Menurunkan aktivitas paru, dan meningatkan energi untuk memperbaiki sel.
Ditambah ada penelitian menunjukkan bahwa anak-anak tidur siang lebih unggul dalam permainan yang mengandalkan ingatan. Manfaat ini akan semakin optimal bila tidur siang dilakukan secara rutin.
Kendatinya, dr Zaidul Akbar sampaikan nap atau tidur siang menjadi contoh baik Baginda Nabi Muhammad SAW. Sehingga, disarankan waktunya jangan terlalu lama.
"Jangan terlalu lama, dan lagi-lagi diniatkan untuk mengikuti anjuran nabi Muhammad SAW," pesan dr Zaidul. (klw)
Load more