Timnas Indonesia Bakal Bisa Lolos ke Piala Dunia 2026 kalau Lakukan ini Kata Ustaz Adi Hidayat
- PSSI
Jakarta, tvOnenews.com- Timnas Indonesia senior tengah menjadi sorotan seluruh masyarakat Indonesia dari berbagai usia dan agama.
Sebab tengah dihadapi dengan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang tentunya menjadi sejarah pertama kalinya.
Masyaallah, Timnas Indonesia pertama kalinya dalam sejarah lolos sampai babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
- PSSI
Ustaz Adi Hidayat Dukung Timnas Indonesia
Sehubungan dengan Timnas Indonesia, siapa sangka Ustaz muda Indonesia, Ustaz Adi Hidayat juga diam-diam mendukung dan mendoakan kemenangan sepakbola Indonesia.
- Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
Seperti diketahui, sosok Ustaz Adi Hidayat yang religius, secara umum itu yang tergambarkan dibenak penggemar ataupun jemaahnya.
Dibalik itu, ternyata ia juga menyukai olahraga sepak bola. Ustaz Adi Hidayat pernah secara langsung sampaikan di YouTube Adi Hidayat Official yang mendukung dan doakan Timnas Indonesia bisa juara.
Dalam penjelasannya, saat itu ia mendukung dan mendoakan untuk kemenangan Timnas Indonesia U-23 saat mengikuti Laga Olimpiade Paris 2024 lalu.
Ustaz Adi menjelaskan merasa bersyukur atas laga Timnas Indonesia U-23 kala itu, meski kita tahu tidak lolos karena kalah 0-1 dari Guinea U-23.
"Turut merasakan kebahagiaan yang mendalam dan membersamai, cinta rakyat Indonesia yang mendukung dan mendoakan seluruh pemain Timnas Indonesia. Ingin sekali ucapkan selamat, sangat luar biasa dan penampilan istimewa," ujar Ustaz Adi dikutip, Minggu (6/4/2025).
Menurutnya, kehadiran Timnas rasa setiap orang agar bersatu dalam memberikan dukungan dan doa untuk kemenangan Indonesia.
Hal yang paling takjub lagi, baginya ia merasakan adanya nilai islam terjaga pada suporter Timnas Indonesia yang menonton langsung di Qatar.
Sebagaimana kebiasaan baik itu, juga harus dijaga umat muslim yang mendukung saat ini.
"Luar biasa juga pada supporter muslim, tetap menjaga ibadah shalat di tempat diperkenankan," sambungnya.
"Kita lihat tetap menjaga shalat dan semangat nonton bola, kita mendapatkan persatuan emosional dan kekeluargaan. Terpenting, jadi bangsa yang rukun dan bangsa bersatu, mencintai kedamaian, pasti ada kasih sayang kita rajut," terang UAH.
Load more