ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

PBNU Meriahkan Hari Santri Nasional 2024, Gus Yahya Bicara Pewaris Perjuangan: Kita Dituntut Pantaskan Diri

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya berbicara tentang pewaris perjuangan di momen Hari Santri Nasional 2024.
Selasa, 22 Oktober 2024 - 19:50 WIB
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya
Sumber :
  • tvOnenews.com/Julio Trisaputra

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya berbicara tentang para pewaris perjuangan. Itu berlangsung dalam peringatan Hari Santri Nasional 2024.

Soal pewaris perjuangan, Gus Yahya menyebutkan PBNU tidak pernah berhenti mendorong santri. Mereka diharapkan ikut memberikan perannya demi kemajuan bangsa Indonesia.

"Kita dituntut untuk memantaskan diri sebagai pewaris perjuangan para pendahulu itu untuk berupaya keras menyumbangkan perjuangan sekuat-kuatnya untuk kita sumbangkan kepada bangsa kita," ungkap Gus Yahya di Jakarta dikutip, Selasa (22/10/2024).

Gus Yahya membahas tentang para pewaris perjuangan sebagai momentum PBNU peringati Hari Santri Nasional 2024. Acara tersebut telah berlangsung dalam kegiatan bertajuk Istigasah Kubra Hari Santri di Kantor Pusat PBNU, Jakarta, Senin (21/10/2024).

tvonenews

Gus Yahya juga menjelaskan para santri diharuskan menyumbang baktinya untuk bangsa dan negara. Itu merupakan cara menujukkan eksistensi mereka sebagai generasi masa depan Indonesia.

Kebetulan di Hari Santri Nasional 2024, para santri pun tengah berbahagia. Momentum ini membuat mereka sebagai salah satu generasi yang diproyeksikan untuk memimpin Indonesia.

Mereka juga mempunyai pembekalan ilmu agama dan ilmu pengetahuan dari hasil pendidikannya selama belajar di lingkungan pondok pesantren.

Ini terbukti dari para pewaris yang telah berjasa merebut kemerdekaan Indonesia dari para penjajah.

"Hari Santri, kita gunakan momentum ini untuk menantang diri kita masing-masing, santri-santri zaman now, sudah seberapa ikut menyumbangkan perjuangan bagi cita-cita mulia dari para pendahulu kita," jelasnya.

Sementara, Rois Aam PBNU KH Miftachul Akhyar turut memberikan pendapatnya pada momentum Hari Santri Nasional 2024. Peringatan ini diharapkan agar para santri terus meningkatkan mentalnya.

Penguatan mental ini bisa melalui cara para santri kembali mengingat betapa sulitnya para ulama terdahulu berjuang untuk Indonesia. Bahkan mereka sampai bertaruh nyawa agar para penjajah tidak kembali ke Tanah Air.

"Sebagaimana tema Hari Santri yaitu Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan," tuturnya.

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (kanan), Rois Aam PBNU KH Miftachul Akhyar (tengah), dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Gus Ipul (kiri) dalam peringatan Hari Santri Nasional 2024
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (kanan), Rois Aam PBNU KH Miftachul Akhyar (tengah), dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Gus Ipul (kiri) dalam peringatan Hari Santri Nasional 2024
Sumber :
  • PBNU
Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT