ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tolong 2 Waktu Shalat Fardhu Ini Tidak Boleh Ditinggalkan, Buya Yahya Bilang Bagi yang Mengerjakan Dijamin…

Umat Islam diperintahkan untuk melaksanakan shalat lima waktu, Namun dua waktu di antaranya menjadi waktu yang istimewa. Sebab kata Buya Yahya keutamaannya...
  • Reporter :
  • Editor :
Selasa, 23 Januari 2024 - 22:55 WIB
Buya Yahya Jelaskan keutamaan shalat Subuh dan shalat Ashar
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

tvOnenews.com - Umat Islam diperintahkan untuk melaksanakan shalat lima waktu yang semuanya wajib dikerjakan.

Apabila meninggalkannya maka akan mendapatkan dosa. Namun dua waktu diantaranya menjadi waktu yang istimewa, yaitu saat Shalat Subuh dan Shalat Ashar

Kedua waktu ini tidak boleh ditinggalkan lantaran memiliki keutamaan yang luar biasa. 

Seorang pendakwah, Buya Yahya menjelaskan mengenai keutamaan dari shalat subuh dan ashar. Jika umat muslim dapat menjaganya, maka niscaya akan terhindar dari api neraka.

Seperti apa penjelasan Buya Yahya mengenai hal tersebut? Simak informasinya berikut ini.

Dilansir dari tayangan pada kanal Youtube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menerangkan bahwa menjalankan perintah mengerjakan ibadah shalat lima waktu adalah wajib.

Namun, pada waktu Shalat Subuh dan Ashar memiliki keutamaan yang luar biasa. 

Rasulullah SAW pernah bersabda, "Barangsiapa yang menegakkan shalat subuh dan ashar, dijamin akan masuk surga".

Mengapa demikian? Sebab, shalat subuh dan ashar menjadi waktu yang paling berat untuk beribadah. 

Tak sedikit umat muslim yang meninggalkan shalat subuh dan ashar karena waktunya yang memang singkat.

"Ketika mau shalat subuh, kadang sudah didahului oleh rasa ngantuk," ungkap Buya Yahya pada tayangan di YouTube Al Bahjah TV.


Buya Yahya. (Ist)

Sehingga banyak umat muslim yang malas untuk menjalankan ibadah salat subuh.

Sementara itu di waktu shalat ashar, sebagian muslim lebih mementingkan urusan duniawi hingga meninggalkan ibadah tersebut.

"Karena hal itu, maka Allah SWT melipat gandakan pahala kedua salat tersebut," ujarnya. 

Bahkan, bagi orang yang mampu menjaga kedua waktu shalat ini, dijamin tidak akan masuk neraka dan masuk dalam surga.

"Jadi, salah satu tanda orang yang terhindar dari neraka adalah rutin melaksanakan salat subuh dan ashar," jelas Buya Yahya.

Meski begitu, bukan berarti Anda boleh meninggalkan salat fardhu yang lain. Namun, Anda bisa mulai untuk memperbaiki waktu shalat subuh dan ashar yang benar dan tepat. 

Sebuah hadits menegaskan bahwa jika siapapun yang mau menjaga shalat subuh, maka ia akan dilindungi oleh Allah SWT.

Oleh sebab itu, sebaiknya kaum muslimin jangan pernah meninggalkan ibadah salat subuh dan ashar. 

Tak hanya itu, orang yang rutin melaksanakan salat subuh dan ashar juga memperoleh pahala yang besar.

Waktu shalat subuh dan ashar merupakan ibadah yang disaksikan langsung oleh malaikat dan Allah SWT. 

"Jadi kalau shalat subuh dan ashar malaikat menyaksikan semuanya, berkumpul di situ," ucap Buya Yahya. 

Bahkan keutamaan shalat subuh dan ashar yakni, dapat menghapus dosa zina, yang merupakan salah satu dosa paling besar dan paling berat. 

Dosa zina bersama orang merupakan salah satu dosa paling besar dan paling berat kata Buya Yahya. 

"Perbuatan zina merupakan dosa besar yang dilakukan oleh manusia. Lebih parah lagi kalau zina yang dilakukan bersama orang ini. Maka dosa tersebut semakin besar dan semakin berat," ucap Buya Yahya.

Dalam sebuah penjelasan, Buya Yahya menjelaskan dosa zina bersama orang ini yang paling besar. Lalu siapa yang dimaksud oleh penceramah berkarismatik tersebut.

Buya Yahya menjelaskan dosa zina bersama orang masuk dalam cakupan yang luas, namun zina yang dimaksud adalah tak hanya pada fokus berhubungan suami istri.

Namun zina yang dapat menimbulkan syahwat birahi juga termasuk ke dalam zina. 

"Zina yang paling berat adalah zina dengan mahram," tambah Buya. 

Mahram sebagaimana diketahui yaitu orang yang masih memiliki hubungan darah. Contoh dalam hal ini adalah hubungan keluarga. 

"Zina dengan mahram yaitu dengan ibunya, anaknya, naudzubillah," pungkasnya.

Buya Yahya juga melarang keras bagi umat muslim melakukan perbuatan zina, apalagi sampai berzina dengan mahram seperti yang disebutkan tadi. 

Sebab, berzina dengan mahram merupakan dosa yang paling besar. Sebaiknya sebagai umat muslim yang beriman, selalu berusaha berada di jalan Allah SWT dan menjauhi apa yang menjadi larangannya. (udn/kmr)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT