Doa Mohon Terhindar dari Fitnah Manusia dan Dajjal, Dibaca Setiap Shalat Sebelum Salam
- tim tvOnenews/Julio Trisaputra
Jakarta, tvOnenews.com - Saat shalat, ada sebuah doa yang dianjurkan untuk selalu diamalkan.
Keutamaan dari doa ini salah satunya adalah dapat terhindar dari fitnah manusia dan dajjal.
Doa tersebut dianjurkan dibaca sebelum rukun shalat yang terakhir.
Sebagaimana diketahui, dua rukun terakhir dari shalat adalah duduk saat membaca tasyahud akhir dan mengucapkan salam.
Di antara kedua rukun shalat itulah, ada satu doa yang sangat dianjurkan untuk dibaca oleh setiap muslim.
Dalam Buku yang berjudul Pendidikan Masyarakat Awam, Imam Durori menjelaskan bahwa saat tasyahud akhir, sebelum salam sebaiknya umat islam berdoa kepada Allah SWT untuk dijauhkan dari siksa kubur, dari tipu daya Dajjal, dan dari fitnah kehidupan serta fitnah kematian.
Selain itu sebaiknya setiap muslim juga memohon untuk dijauhkan dari kondisi-kondisi yang dapat berbuat dosa serta meminta untuk diberi kemampuan agar terlepas dan terbebas dari jeratan utang.
Adapun bacaan dari doa agar terhindar dari fitnah manusia adalah sebagai berikut:
«اللهم إني أعوذ بك من عذاب القبر ، وأعوذ بك من فتنة المسيح الدجال، وأعوذ بك من فتنة المحيا وفتة المات ، اللهم إني أعــوذ بك مـن المـأئم والمغرم »
«اللهم إني أعوذ بك من عذاب القبر ، وأعوذ بك من فتنة المسيح الدجال، وأعوذ بك من فتنة المحيا وفتة المات ، اللهم إني أعــوذ بك مـن المـأئم والمغرم »
Baca: Alloohumma innii a'uudzubika min 'adzaabil qobri, Wa a'uudzubika min fitnatil maskhiddajjaal, Wa a'uudzubika min fitnatil makhyaa wa fitnatil mamaati, Alloohumma innii a'uudzubika minal ma-tsami wal maghrom
![]()
Ilustrasi Orang yang sedang Shalat (pexels)
Artinya: "Ya Allah, Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnahnya Dajjal, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnahnya kehidupan dan fitnahnya kematian. Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari berbuat dosa dan utang yang tak terbayarkan".
Selanjutnya, Imam Durori menjelaskan bahwa doa tersebut berdasarkan pada sebuah hadits shahih dari Sayyidatina 'Aisyah radhiyallahu 'anha yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari.
Load more