Terima Kasih Iran, Timnas Indonesia Bisa Auto Lolos Piala Dunia 2026 Jika Skenarionya Begini?
- Instagram/@patrickkluivert9
tvOnenews.com - Timnas Indonesia bisa auto lolos Piala Dunia 2026 berkat Iran? Begini skenarionya. Perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 memasuki fase yang sangat menentukan.
Setelah berhasil menempati posisi runner-up Grup F di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, skuad Garuda asuhan Patrick Kluivert kini melangkah ke babak keempat.
Di fase ini, Indonesia akan bersaing dengan tim-tim kuat seperti Jepang, Arab Saudi, Australia, China, dan Bahrain demi dua tiket langsung ke putaran final yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Menariknya, harapan Indonesia untuk lolos bisa saja terbuka lebih lebar jika Iran dicoret dari daftar peserta karena konflik geopolitik besar yang tengah berlangsung.
Iran saat ini tengah berada dalam sorotan dunia usai konflik bersenjata dengan Israel memanas.
Pada 23 Juni 2025, Iran disebut melancarkan serangan ke Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar, sebagai balasan atas gempuran Amerika Serikat terhadap sejumlah fasilitas nuklir mereka.
- Instagram @yansayuri11
Situasi ini menciptakan ketegangan global dan memicu kekhawatiran akan terulangnya sanksi FIFA seperti yang dijatuhkan kepada Rusia pada 2022 lalu, di mana mereka dilarang tampil dalam semua ajang FIFA dan UEFA akibat invasi ke Ukraina.
Meski belum ada pernyataan resmi dari FIFA, potensi larangan tampil terhadap Iran tetap terbuka. Akun resmi @teammellifootball masih aktif membagikan persiapan tim untuk tampil di Piala Dunia, namun perkembangan konflik bisa mengubah segalanya.
Jika FIFA memutuskan mendiskualifikasi Iran, maka dampaknya besar bagi distribusi slot Asia untuk Piala Dunia 2026 yang kini mencapai 8,5 tiket.
Namun, mungkinkah Indonesia menggantikan langsung posisi Iran? Menurut regulasi FIFA, tidak ada sistem otomatis pengganti jika tim yang sudah lolos didiskualifikasi.
Besar kemungkinan FIFA akan menyesuaikan ulang struktur kualifikasi atau memberikan jatah tambahan bagi tim-tim yang masih berada di putaran akhir.
Artinya, Indonesia tetap harus melalui jalan normal: finish di dua besar grup untuk lolos otomatis, atau peringkat ketiga agar bisa berjuang lewat jalur playoff antar konfederasi.
Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, menegaskan bahwa tak ada ruang untuk berharap pada skenario instan.
- dok.kolase tvonenews.com
“Tidak ada jalan pintas. Kami harus menyelesaikan setiap pertandingan dengan konsentrasi penuh,” tulisnya di Instagram @asnawi_bhr.
Skenario Indonesia lolos Piala Dunia pun mencuat sebagai spekulasi menarik:
1. Iran dicoret FIFA: Jika eskalasi konflik meningkat dan FIFA menjatuhkan sanksi, slot Asia bisa terbuka lebar.
2. FIFA membuka slot tambahan: Tanpa pengganti langsung, negara-negara di babak keempat berpeluang memperebutkan slot ekstra.
3. Indonesia finis ketiga: Jika tak bisa di posisi dua besar, Indonesia bisa memanfaatkan tambahan jatah atau jalur playoff.
4. Konsistensi performa: Dengan turnamen dimulai Oktober 2025, pemusatan latihan dan uji coba yang disiapkan PSSI menjadi kunci.
Piala Dunia 2026 akan menjadi edisi terbesar dalam sejarah, menampilkan 48 negara peserta. Enam negara Asia sudah mengamankan tempat, yakni Jepang, Korea Selatan, Australia, Uzbekistan, Yordania, dan Iran, jika tetap diizinkan.
Dengan 2,5 slot tersisa, Indonesia punya kans, meski tetap harus bersaing sengit dengan negara lain. Pada akhirnya, apapun skenario yang terjadi terhadap Iran, peluang Indonesia ada di tangan sendiri.
Jika ingin mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia 2026, skuad Patrick Kluivert harus menaklukkan lawan-lawan tangguh, bukan menunggu hasil konflik negara lain. (udn)
Load more